Anti Aging: Pengertian dan Prosedur Alami yang Bisa Dilakukan

YOGYAKARTA - Tidak hanya terbatas pada kalangan selebriti, anti aging adalah perawatan yang menjadi bagian dari gaya hidup sehat bagi banyak orang.

Penuaan sering dianggap sebagai bagian tak terhindarkan dari kehidupan, tetapi bagaimana jika Anda bisa memperlambatnya? Anti-aging bukan hanya tentang terlihat lebih muda—ini juga tentang merasa lebih muda. Tapi apa arti anti-aging, dan bagaimana Anda bisa membuatnya bekerja untuk Anda? Mari kita bahas.

Namun, dengan begitu banyak pilihan perawatan yang tersedia, penting bagi kita untuk memahami apa yang sebenarnya efektif dan aman. Artikel ini akan memberikan panduan lengkap tentang anti-aging.

Apa itu Anti Aging?

Dilansir dari laman Mimio Health, anti-aging mengacu pada strategi, perawatan, dan pilihan gaya hidup yang bertujuan untuk memperlambat proses penuaan, meningkatkan umur panjang, dan memperbaiki kesehatan secara keseluruhan.

Anti aging lebih dari sekadar penampilan luar, namun sejatinya berfokus pada kesehatan sel dan menjaga tubuh berfungsi secara optimal.

Perlu diketahui, penuaan bukan hanya tentang kerutan dan rambut putih; ini adalah proses biologis kompleks yang mempengaruhi setiap sel dalam tubuh Anda.

Para ilmuwan telah mengidentifikasi 12 tanda penuaan, seperti ketidakstabilan genom dan disfungsi mitokondria, yang berkontribusi pada penurunan kesehatan seluler seiring waktu.

Dengan menargetkan mekanisme 12 tanda penuaan, maka kita berpotensi menunda penuaan dan meningkatkan healthspan atau periode kehidupan yang dihabiskan dalam kesehatan yang baik.

Ingin lebih mendalami, baca artikel Anti-Aging untuk Usia Berapa? Cek Jawabannya di Sini

Membuat Anti-Aging Bekerja Alami

• Makan Buah dan Sayur

Buah-buahan dan sayuran penuh dengan vitamin, mineral, dan antioksidan penting. Cobalah makan setidaknya 4 porsi sayuran dan buah-buahan berwarna-warni dan kaya serat setiap hari.

• Dapatkan Energi dengan Kacang-kacangan dan Biji-bijian

Kacang-kacangan dan biji-bijian sendiri menyediakan omega-3 dan asam lemak bermanfaat lainnya. Untuk itu, targetkan 1-2 genggam per hari.

• Fokus pada Biji-bijian Utuh

Makanan ini dapat menstabilkan gula darah, mengurangi peradangan, dan memperkuat mikrobiom Anda. Targetkan 2-3 porsi setiap hari.

• Batasi Produk Hewani

Meskipun beberapa produk hewani dapat bermanfaat bagi kesehatan (seperti ikan) namun konsumsi daging merah harus diminimalkan. Batasi konsumsi produk hewani menjadi 2-3 porsi per hari.

• Lewatkan Makanan Junk Food

Makanan olahan dapat merusak kesehatan Anda. Cobalah untuk membatasi konsumsi menjadi sekali atau dua kali seminggu.

• Nikmati Makanan Fermentasi

Makanan fermentasi mendukung mikrobiom yang sehat dan dapat memiliki efek anti-penuaan, untuk itu konsumsi 1-2 porsi setiap harinya.

• Coba Puasa

Puasa memiliki banyak manfaat kesehatan dan bahkan dapat memperpanjang umur. Mulailah dengan rencana puasa intermiten 16:8 setiap harinya.

• Konsumsi Suplemen dengan Bijaksana

Suplemen tertentu, seperti nicotinamide riboside dan CoQ10, dapat mendukung umur panjang dan healthspan. Namun sebaiknya jangan terlalu fokus pada suplemen dan lebih baik memperbaiki raw food dan gaya hidup.

Dengan demikian, anti-aging bukan hanya tentang menentang waktu, namun lebih tentang merangkul kehidupan yang lebih sehat dan lebih panjang.

Dengan fokus pada kesehatan sel, makan makanan seimbang, dan mempertimbangkan suplemen, Anda dapat membuat anti-aging bekerja. Penuaan itu luar biasa—atau setidaknya seharusnya. Dan dengan pendekatan yang tepat maka itu bisa dikendalikan.

Selain anti aging adalah, ikuti artikel-artikel menarik lainnya juga ya. Ingin tahu informasi menarik lainnya? Jangan ketinggalan, pantau terus kabar terupdate dari VOI dan follow semua akun sosial medianya!