JAKARTA - Yulhee mengajukan gugatan atas hak asuh serta tunjangan cerai kepada Minhwan FTISLAND. Menurut komunitas legal, mantan member LABOUM itu mengajukan mediasi untuk perubahan status hak asuh di Pengadilan Keluarga Seoul.
Laporan itu diajukan pada Senin, 4 November dan dia melalukan prosedur legal untuk memperoleh hak asuh yang sebelumnya diperoleh Minhwan setelah mereka bercerai.
Pihak agensi Minhwan, FNC Entertainment mengatakan kepada OSEN bahwa “Kami tidak punya posisi untuk merespons ini.”
Pada Desember 2023, Choi Minhwan dan Yulhee mengumumkan perceraian mereka setelah lima tahun. Dalam pernyataan itu, mereka mengungkap hak asuh akan jatuh kepada Minhwan karena sang suami dianggap mampu dalam memberikan dukungan finansial untuk ketiga anak mereka.
Pada 24 Oktober lalu, Yulhee mengunggah sebuah video berisi kebenaran dari perceraian mereka. Yulhee sendiri sempat menuai komentar negatif setelah menyerahkan hak asuh kepada Minhwan.
BACA JUGA:
Dalam video terbarunya, Yulhee mengungkap bahwa salah satu alasan mereka bercerai dikarenakan Minhwan sering pergi ke bar dan menemui perempuan lain.
“Di depan keluarga, Choi Minhwan menyentuh tubuhku dan memasukan uang ke dadaku. Ketika kami main Go-Stop, mantan suami saya menaruh uang ke dadaku. Bagaimana aku tahu hal seperti itu terjadi di bar? Aku baru tahu kebiasaan itu,” kata Yulhee pada satu bagian.
Yulhee juga mengunggah potongan rekaman percakapan Minhwan dengan seorang teman yang bekerja di bar. Percakapan itu berisi permintaan Minhwan untuk dipertemukan dengan wanita di bar dan bersedia menunggu hingga berjam-jam.
Yulhee yang tampil di acara televisi mengatakan alasan ia tidak mendapat hak asuh langsung setelah cerai. “Ketika insiden terjadi, ada perbincangan cerai dan saat itu (Minhwan) menawarkan 50 juta won," kata Yulhee.
"Dia bilang dia bisa kasih aku 50 juta won dan 2 juta won untuk tunjangan anak ketika kami memiliki rumah atau cerai. Jika dipikir secara realistis, ketiga anakku dan aku bisa menyewa bulanan tapi (memberi uang) seperti itu seperti memintaku mati," katanya.