Bagikan:

YOGYAKARTA – Meteran listrik PLN yang terpasang tidak hanya menjadi alat pencatat daya yang sudah dikonsumsi oleh konsumen, namun menjadi penampil informasi yang berkaitan dengan trouble. Salah satu informasi yang mengindikasi adanya masalah adalah saat di meteran listrik muncul tulisan PERIKSA.

Perlu diketahui, meteran listrik terbaru yang biasanya dipasangkan pada pelanggan listrik prabayar dilengkapi dengan layar LCD kecil. LCD tersebut berfungsi untuk menampilkan beragam informasi pada kWh meter misalnya, sisa token, angka voucher PLN, memasukkan kode rahasia meteran PLN, hingga keterangan adanya masalah.

Salah satu masalah yang kerap muncul di layar LCD meteran adalah tulisan PERIKSA. Lalu apa saja penyebab dan bagaimana cara mengatasinya?

Meteran Listrik Muncul Tulisan Periksa

Dilansir dari Antara, Senior Manager Niaga dan Manajemen Pelanggan PLN Unit Induk Distribusi (UID) Sumbar, Muhammad Rizlani menjelaskan bahwa kWh meter prabayar punya fitur yang lebih canggih dibanding kWh meter pascabayar.

Beberapa fitur kWh meter prabayar adalah pengecekan tegangan, mengetahui arus beban, historis token, dan fitur pintar lain.

“Kwh ini juga dapat menginformasikan jika terdapat kelainan pada instalasi pelanggan atau pada kwh meter itu sendiri,’’ jelas Rizlani.

Informasi berupa tulisan “PERIKSA” di meteran listrik prabayar adalah sebuah respon saat terjadi suatu masalah yang perlu diperiksa. Beberapa penyebabnya adalah sebagai berikut.

  • Tutup kWh meter tidak erat atau longgar
  • Terjadinya arus bocor pada instalasi pelanggan
  • Kabel netral pelanggan digabung dengan kabel ground
  • Adanya unsur penyalahgunaan atau pemakaian ilegal di instalasi pelanggan
  • Kabel netral di Sambungan Rumah (SR) PLN atau SR pelanggan putus
  • Kemungkinan adanya induksi magnetik.

Saat muncul informasi “PERIKSA” pada kWh meter akan berbuntut pada padam listrik, atau energi listrik tetap menyala namun nomor token tak bisa dimasukkan sehingga tak terjadi penambahan.

Mengatasi Tulisan Periksa di Meteran Listrik

Bagi konsumen yang mengalami kendala di kWh meter berupa tulisan “PERIKSA”, solusi yang bisa dilakukan adalah dengan menginput Clear Tamper, sebuah kode yang terdiri dari 20 angka. Namun untuk mendapatkan Clear Tamper pelanggan harus membuat aduan resmi ke sistem PLN. Salah satu cara membuat aduan adalah lewat aplikasi PLN Mobile.

‘’Sekarang pelanggan dapat melaporkan dengan mudah tampilan tulisan “Periksa” pada kwh meter prabayarnya melalui PLN Mobile. Jika penyebabnya sederhana, Clear Tamper bisa didapatkan dengan membuat pengaduan melalui Aplikasi PLN Mobile, kemudian pelanggan dapat menginput sendiri Clear Tamper tersebut. Untuk penyebab-penyebab yang butuh perbaikan, petugas akan datang ke lokasi pelanggan untuk melakukan pemeriksaan atau perbaikan, kemudian penormalan,’’ jelas Rizlani.

Pelanggan bisa mengunduh aplikasi PLN Mobile lalu membuat akun di aplikasi tersebut. Jangan lupa untuk memasukkan nomo HP aktif, email, dan alamat rumah. Setelah itu lakukan beberapa langkah berikut ini.

  • Masuk ke aplikasi PLN Mobile
  • Klik "Pengaduan" di beranda aplikasi
  • Silakan pilih jenis pengaduan yang ingin diajukan. Untuk masalah keterangan “PERIKSA”, silakan pilih "Permasalahan Kwh Meter Menunjukkan Periksa"
  • Setelah itu klik "Ajukan Pengaduan"
  • Masukkan ID pelanggan listrik yang bermasalah di kolom yang tersedia
  • Silakan mengisi data lokasi rumah pelanggan
  • klik "Lanjutkan"
  • Lampirkan foto yang menjadi kendala disertai dengan keterangan
  • Jika sudah, klik "Lanjutkan".

Itulah informasi terkait meteran listrik muncul tulisan PERIKSA. Kunjungi VOI.id untuk mendapatkan informasi menarik lainnya.