JAKARTA - Putri kedua Mooryati Soedibyo, Koeswisnu Wardani menceritakan kronologi kepergian sang ibu di usia 96 tahun pada hari ini, Rabu, 24 April Pukul 01.00 WIB.
Koeswisnu menjelaskan kalau sudah dua tahun belakangan ibunya mengalami infeksi seperti maag hingga gangguan di sauran kemih yang cukup serius untuk wanita diusianya.
"Jadi usia almarhumah sudah 95 tahun, sekitar dua tahun belakangan ini sering mengalami inveksi, seperti mag atau saluran kekih tapi untuk seusia beliau serius yaa," kata Koeswisnu Wardani di kawasan Ciawi, Bogor, Rabu, 24 April.
Koeswisnu menuturkan kalau kondisi ibunya mulai menurun semenjak ia sempat positif covid-19 meski sudah rutin menjalankan fisioterapi.
"Dirawat di MMC sering keluar masuk yaa, mungkin karena beliau sempat kena covid juga jadi kondisi menurun, walaupun sehari-hari sehat masih fisioterapi jalan dan les dansa yaa tapi masih kerap mengalami infeksi," tuturnya.
Sebelumnya dokter sudah menyarankan agar Mooryati Soedibyo tidak sering-sering dibawa keluar rumah yang akhirnya diikuti oleh seluruh keluarganya.
BACA JUGA:
Hal ini akhirnya dimanfaatkan oleh keluarga untuk menghabiskan waktu bersama dengan pendiri Mustika Ratu hingga berpulang dengan dikelilingi keluarga.
"Kalau ditanya sakitnya apa ya serius, dokter sering bilang kalau ibunya mau awet jangan sering dibawa keluar, akhirnya itu yang kami lakukan dengan menghabiskan waktu dengan almarhumah. Di akhir hayat anak dan cucunya hadir semua," jelasnya.