Bagikan:

JAKARTA - Sinar matahari memiliki banyak manfaat pada kehidupan. Namun, paparan berlebih sinar matahari pada wajah dan kulit bisa berdampak negatif. Tak heran jika kebutuhan perawatan wajah semakin meningkat seiring kesadaran untuk menjaga kesehatan kulit wajah.

Saat ini tren masyarakat dalam memilih produk perawatan kulit atau skin

care telah mengalami banyak perkembangan seiring perkembangan informasi teknologi. Masyarakat kini tidak hanya paham akan pentingnya penggunaan produk skin care terutama sunscreen untuk kesehatan kulit mereka, tetapi sekarang mereka lebih kritis dengan informasi kandungan didalamnya.

Sejumlah produk bahkan mulai menyasar pada anak-anak karena munculnya berbagai faktor resiko lingkungan yang dapat mengancam kesehatan kulit seperti ancaman UV damage dan semakin memburuknya polusi udara.

Salah satu cara yang digunakan masyarakat ialah memilih produk-produk eco-friendly yang ramah lingkungan. Sebagai produsen suncare nomor satu dari Jepang, Anessa sunscreen selalu hadir dengan inovasi terbaru. Sebelumnya di tahun 2022, Anessa hadir dengan teknologi Auto Booster Technology yang terdiri dari Thermo Booster, Aqua Booster, Very Water & Sweat Resistant, serta Humidity Booster.

Tahun ini, inovasi berupa Auto UV Veil Technology dihadirkan oleh Anessa dalam produk terbarunya untuk rangkaian Anessa Gold Series. Teknologi ini terinspirasi dari ekspresi manusia yang tanpa sadar dapat berkedip sebanyak 1.200 kali hanya dalam waktu satu jam. Gerakan mikro-ekspresi ini dapat menyebabkan lapisan sunscreen tergores, bergeser dan bahkan luntur. Jadi, meskipun goresan atau kerusakan terjadi karena gerakan, dengan proteksi maksimal dari Anessa sunscreen, area di sekitar wajah dapat tetap terlindungi.

"Berdasarkan hasil riset tersebut, lahirlah teknologi auto veil yang membuat lapisan sunscreen diperbaiki, meratakan serta menghaluskan lapisan kulit secara otomatis. Automaticall Smooth UV Veil Technology yang terdapat pada produk Anessa Gold Series ini berfungsi untuk memperbaiki lapisan sunscreen yang tergores atau crack di permukaan kulit. Sehingga, teknologi ini bantu memberikan perlindungan kulit ang menyeluruh dan lebih tahan kuat. Hasilnya, UV Veil meregang dan memulihkan kondisi permukaan kulit wajah kita,” ujar Maharani Anindita selaku Brand Manager Anessa Indonesia yang ditemui pada acara PR Launching The Evolution of Anessa: The Ultimate Day-to-Night protection with our New Sun Care Habit di Park Hyatt Jakarta, Selasa, 3 April.

Teknologi ini dapat mengembalikan kondisi mikro permukaan kulit yang rusak akibat intensitas tinggi sinar UV ke wajah. Material skincare dari alam, seperti Green Tea dan Purple Tea extract untuk antioksidan, Unshiu Citrus extract untuk melembabkan, dan Yellow Flower extract untuk anti-penuaan. Bahan-bahan tersebut diharapkan dapat mengatasi kerutan, kulit kendur, dan dehidrasi saat digunakan setiap hari.

Ada pula Sun Care Serum yang berfungsi untuk memberikan perawatan ekstra bagi kulit wajah dan tubuh. “Di malam hari, proses regenerasi berlangsung secara maksimal. Karena itu, keberadaan Night Sun Care Serum efektif mendukung proses regenerasi sehingga kulit wajah menjadi lebih lembab dan cerah saat bangun di pagi hari. Dengan dua kandungan utama yakni Niacinamide dan Glutamic Acid, Anessa Night Sun Care Serum ini dapat memperkuat fungsi skin barrier, melembabkan, mampu menenangkan kulit, serta menghilangkan flek hitam,” ungkap Dita sapaan

akrab Maharani Anindita.

“Sunscreen memiliki peran penting untuk menjaga kesehatan dan estetika kulit. Karena sunscreen tidak hanya menjadi tameng dari bahaya radiasi sinar UV B yang menyebabkan kulit terbakar, namun juga sekaligus melindungi dari UV A yang mempercepat proses penuaan pada kulit, seperti timbulnya kerutan, keriput, kulit kusam dan kasar, hingga flek dan bintik hitam,” ujar dr. Kardiana Dewi, SpDVE, FINSDV.

Menurutnya penggunaannya pun tidak cukup hanya ketika kita akan beraktivitas di luar ruangan. Namun juga ketika kita berada di dalam ruangan. Karena sinar UV matahari tetap dapat menembus melalui jendela dengan intensitas yang tinggi.

“Kita harus menciptakan kebiasaan baru untuk menjaga dan melindungi kulit kita setiap saat hingga malam hari sekalipun. Karena efeknya memang tidak langsung terasa atau terlihat, namun jika sudah bermasalah maka akan relatif sulit untuk memperbaikinya dan membutuhkan biaya yang tidak sedikit," imbuhnya.