Bagikan:

YOGYAKARTA – Gejala mengidap penyakit tertentu kerap disepelekan. Padahal kalau merasakan tubuh tak bugar seperti biasanya, penting untuk segera periksa ke dokter dan mendapatkan diagnosa serta rekomendasi medis. Untuk tanda mengidap penyakit ginjal, juga kerap dianggap gejala biasa.

Sebenarnya, tanda penyakit ginjal cenderung tidak dikenali meskipun sudah stadium akhir. Seperti jelas dokter Joseph Vassalotti, Kepala Petugas Medis di National Kidney Foundation, ketika ginjal mengalami kegagalan fungsi, terdapat sejumlah besar protein dalam urin. Gejala ini juga tak dikenali dengan segera. Oleh karena itu, identifikasi tanda penyakit ginjal berikut ini agar segera dikenali dan mendapatkan perawatan medis.

1. Kelelahan, kurang energi, atau sulit berkonsentrasi

Penurunan fungsi ginjal yang parah dapat menyebabkan penumpukan racun dan kotoran dalam darah. Hal ini dapat menyebabkan orang merasa lelah, lemah, dan sulit berkonsentrasi. Komplikasi penyakit ginjal lainnya adalah mengalami anemia, yang mana menyebabkan kelelahan dan tubuh terasa lemah.

2. Sulit tidur

Ketika ginjal tidak berfungsi dengna baik, racun tetap berada dalam darah dna tidak keluar dari tubuh melalui urin. Hal ini dapat membuat Anda sulit tidur. Ada pula hubungan antara obesitas dan penyakit ginjal kronis. Dibandingkan dengan jam tidur populasi umum, penderita penyakit ginjal kronis lebih sering mengalami apnea tidur.

tanda mengidap penyakit ginjal
Ilustrasi tanda mengidap penyakit ginjal (Freepik)

3. Kulit kering dan gatal

Ginjal memiliki tugas yang penting, termasuk menghilangkan limbah dan cairan ekstra di tubuh, membantu menjaga tulang tetap kuat, serta menjaga jumlah mineral yang tepat dalam darah. Ketika kulit sering kering dan gatal, itu tanda penyakit mineral dan tulang yang menyertai penyakit ginjal stadium lanjut, dilansir laman National Kidney Foundation, Selasa, 27 Februari. Ini juga tanda bahwa ginjal tak lagi mampu menjaga keseimbangan mineral dan nutrisi dalam darah.

4. Buang air kecil lebih sering

Ginjal bertugas sebagai filter. Tanda ginjal tak berfungsi normal, ketika Anda sering buang air kecil terutama saat malam hari. Terkadang ini juga bisa terjadi karena hal lain, seperti karena infeksi saluran kemih atau pembesaran prostat pada pria. Maka penting untuk periksa ke dokter jika mengalami gejala ini.

5. Urin berdarah

Ginjal yang sehat menjaga sel-sel darah dalam tubuh dengan menyaring limbah. Limbah tersebut dibuang melalui urin. Namun ketika ginjal tidak berfungsi dengan baik, sel darah mulai ‘bocor’ ke dalam urin. Maka ini menandakan adanya masalah pada ginjal. Ini juga menjadi indikasi timor, batu ginjal, atau infeksi.

tanda mengidap penyakit ginjal
Ilustrasi tanda mengidap penyakit ginjal (Freepik/pressfoto)

6. Urin berbusa

Gelembung berlebih pada urin, menunjukkan adanya protein dalam urin. Busa ini mungkin terlihat seperti telur yang diaduk. Ini disebut albumin, atau protein dalam urin yang sama-sama ditemukan dalam telur.

7. Sekitar mata bengkak terus-menerus

Selain menemukan urin berbusa, filter ginjal telah rusak juga menyebabkan bengkak di sekitar mata. Disebabkan hal yang sama, yaitu protein yang harusnya dibuang lewat urin tetapi tubuh menyimpan limbah tersebut sehingga menyebabkan sekitar mata bengkak.

8. Kaki dan pergelangan kaki bengkak

Penurunan fungsi ginjal dapat menyebabkan retensi natrium sehingga menyebabkan pembengkakan kaki dan pergelangan kaki. Pembengkakan yang ekstrim juga bisa menjadi tanda penyakit jantung, penyakit hati, dan masalah vena kaki kronis.

9. Nafsu makan buruk

Kalau nafsu makan buruk, merupakan gejala umum dari penumpukan racun akibat fungsi ginjal menurun. Lebih bijak, periksa ke dokter supaya mendapatkan diagnosa tepat.

10. Otot kram

Gangguan fungsi ginjal menyebabkan ketidakseimbangan elektrolit dalam tubuh. Seperti ketika kadar kalsium yang rendah dan fosfor tidak terkontrol dengan baik, bisa menyebabkan kram otot.

Itulah sepuluh tanda menderita penyakit ginjal yang penting diidentifikasi. Apabila mengalami tanda-tanda di atas, penting sekali periksa ke dokter sehingga mendapatkan diagnosa tepat.