Perbedaan Petualangan Sherina 2 dengan Film Pertama
Petualang Sherina 2 (ANTARA)

Bagikan:

JAKARTA - Film Petualangan Sherina 2 akan menghadirkan kejutan untuk para penontonnya mulai dari cerita hingga tokoh-tokoh baru yang dimunculkan. Banyak perbedaan yang ditampilkan dalam film baru ini.

"Film Petualangan Sherina yang dulu penuh nomor musik dan tari tapi cerita ini sama sekali baru. Kita tetap akan ketemu Sherina dan Sadam dan akan menjadi istimewa karena ada tokoh-tokoh baru," kata Sutradara Riri Riza dikutip dari ANTARA, Rabu, 13 Juli.

Selain kembali menghadirkan Sherina Munaf (sebagai Sherina) dan Derby Romero (sebagai Sadam) sebagai pemeran utama, film Petualangan Sherina 2 akan dibintangi oleh sederet pemeran baru kenamaan seperti Isyana Sarasvati, Randy Danistha, dan Quinn Salman.

"Ada Randy yang akan memainkan seorang tokoh baru, lalu ada Quinn salah satu penyanyi yang berbakat. Harapannya, kita punya bintang baru yang membuat film ini sangat menyenangkan karena musiknya istimewa," ujar Riri.

Riri mengungkapkan lagu-lagu yang akan dihadirkan pada film Petualangan Sherina 2 diciptakan oleh Sherina Munaf yang bekerja sama dengan produser Mira Lesmana.

"Kali ini yang membuat musik langsung Sherina Munaf, liriknya tetap kerja sama dengan Mira Lesmana. Jadi dia bikin musik sendiri, dia menyanyikannya," kata Riri.

Perbedaan lain yang mencolok adalah syuting film Petualangan Sherina 2 yang berlangsung di kawasan hutan Kalimantan dengan akses jalan terbatas namun menurutnya itu adalah pengalaman menyenangkan.

"Syuting di Kalimantan itu sangat menarik terutama karena secara infrastruktur itu sangat berbeda sekali dengan Jakarta. Akses jalan misalnya, untuk mencapai sebuah tempat kita membutuhkan empat sampai lima jam perjalanan terus naik boat dua jam perjalanan habis itu jalan kaki, tapi itu lah kesenangannya membuat film," ujar Riri.

Dia menambahkan untuk sampai ke lokasi syuting para pemeran dan kru menyusuri kawasan sungai dan hutan menggunakan semua moda transportasi yang ada mulai dari mobil, motor, hingga perahu.

"Kita mengalami semua mulai dari naik mobil, naik boat, naik motor, petualangan di sungai dan di hutan semua kita alamin," imbuh Riri.

Dia menyebutkan hambatan yang dialami selama proses syuting "Petualangan Sherina 2" yaitu perlu memperkirakan jarak dan waktu yang ditempuh ke lokasi syuting karena akses jalan yang terbatas.

"Kalau kendala misalnya kita harus menghitung baik-baik jarak dan waktu kalau mau syuting ke sebuah tempat," imbuh Riri.

Dia menambahkan, para pemeran juga harus mempelajari cara mengendarai perahu karena terdapat beberapa adegan yang diambil di perairan sungai serta mereka juga menyesuaikan diri untuk menjalani kehidupan di wilayah hutan Kalimantan.

"Jadi harus menyesuaikan diri dan itu butuh waktu, butuh bolak balik, butuh mental yang kuat dan siap, cuma menyenangkan semuanya karena bareng-bareng," kata Riri.

Riri mengungkapkan alasan memilih Kalimantan sebagai lokasi syuting karena tempat tersebut menggambarkan konsep film Petualangan Sherina 2 yang menghadirkan genre aksi petualangan musikal.

"Sebenarnya karena temanya film action adventure musikal jadi ada unsur petualangan dan nyanyinya jadi paling ideal adalah tempat yang memiliki elemen itu," ujarnya.

Terkait