4 Manfaat Me Time untuk Kesehatan Mental Seorang Ibu

JAKARTA - Disibukkan dengan berbagai aktivitas seharian, seperti mengurus rumah, anak ataupun urusan kantor, bukan berarti Anda boleh terus-menerus menunda me time. Aktivitas me time apa saja yang bisa dilakukan, Bunda? Rasakan juga manfaatnya melansir laman Parenting, Jumat, 2 September.

Tidur dan istirahat

Rasa lelah setelah seharian mengurus anak membuat tubuh Anda terasa pegal-pegal. Sebaiknya, tidur dan istirahatlah agar tenaga Anda pulih kembali. Caranya, dengan memanfatkan waktu tidur anak. Tidur selama 10-30 menit dapat membantu memulihkan tenaga Anda kembali dan membuat peredaran darah ke otak menjadi lancar. Rasa lelah akan hilang, dan Anda bangun dengan kondisi tubuh bugar.

Temukan potensi baru

Temukan sisi dan potensi baru Anda sebagai Bunda. Misalnya, kemampuan bermusik, memasak, atau menulis. Sisi-sisi baru itu akan menjadi sarana untuk melakukan aktivitas menyenangkan, yang dapat dilakukan saat anak tidur atau sekolah. Siapa tahu, potensi baru ini sekaligus dapat membuka peluang usaha untuk menambah pendapatan rumah tangga.

Ubah penampilan

Anda mulai mengesampingkan jadwal ke salon dan shopping keperluan diri sendiri? Sesekali titip anak kepada suami, tidak apa-apa. Jika suami tidak memungkinkan, dan di rumah ada support system (mbak, orang tua Anda, kakak atau adik Anda, mertua), titipkan anak kepada mereka dahulu, lalu pergilah ke salon atau shopping.

Tetap bersosialisasi

Sosialisasi itu sangat penting, guna membantu mengurangi rasa lelah dan stres Anda. Bersosialisasi dapat dilakukan kapan saja dengan teman, tetangga, maupun rekan kerja di kantor.

Tidak selalu harus bertemu secara fisik, sebab kemajuan teknologi memungkinkan Anda bersosialisasi melalui Facebook, Twitter, Instagram, blog, chatting, atau sekadar berkirim SMS.

Bergaul dengan orang-orang yang bersikap positif terhadap kehidupan dapat memicu Anda menjalani peran baru sebagai mama, dengan cara pandang yang lebih luas dan pikiran yang lebih terbuka.