JAKARTA - Napoli kehilangan striker Romelu Lukaku saat menghadapi AS Roma dalam big match Serie A Italia usai jeda kompetisi. Lukaku mengalami cedera lutut saat memperkuat Belgia menghadapi Italia dalam laga UEFA Nations League.
Di laga Grup 2 League A di Stadion Roi Baudouin, Brussel, Jumat, 15 November 2024 dini hari WIB, Belgia kalah 1-0 lewat gol tunggal Sandro Tonali. Di laga itu, Lukaku mengalami cedera lutut. Meski demikian dia tetap bermain penuh hingga pertandingan usai.
Hanya pelatih Domenico Tedesco menyatakan Lukaku harus mendapat suntikan penghilang rasa nyeri agar bisa bermain penuh di laga tersebut. Dia pun tidak bisa tampil di laga terakhir penyisihan grup Nations League melawan Israel.
"Dia (Lukaku) tidak bisa mengikuti latihan selama empat atau lima hari. Dia mengalami cedera di bagian lutut dan harus menerima suntikan (menghilangkan rasa sakit)," kata Tedesco seperti dikutip Football Italia.
Akibat cederanya, Lukaku bakal absen memperkuat Napoli saat menjalani laga penting melawan Roma di Stadion Diego Armando Maradona, Senin, 25 November 2024 dini hari WIB.
Absennya Lukaku menjadi kerugian besar bagi Napoli setelah kehilangan poin saat bermain imbang 1-1 melawan Inter Milan. Hasil itu menjadikan persaingan memperebutkan puncak klasemen Serie A kian ketat.
Napoli yang menduduki posisi teratas memiliki poin 26. Namun tim asuhan Antonio Conte hanya unggul satu poin dengan tiga pesaingnya, Atalanta, Fiorentina, Inter dan Lazio.
Sebelumnya, Napoli secara mengejutkan dihajar Atalanta 3-0 yang menjadikan para pesaingnya mampu merapatkan jarak poin.
另请阅读:
Roma sendiri berharap bangkit setelah memecat pelatih Ivan Juric. Posisinya digantikan Claudio Ranieri yang menandatangani kontrak hingga akhir musim kompetisi. Ranieri, untuk kali ketiga, kembali ke Roma untuk mendongkrak posisi tim yang terpuruk.
Saat ini, Roma menduduki peringkat 12 setelah mengantungi poin 13. Roma kalah bersaing dengan rival satu kota, Lazio, yang mampu menembus lima besar.
The English, Chinese, Japanese, Arabic, and French versions are automatically generated by the AI. So there may still be inaccuracies in translating, please always see Indonesian as our main language. (system supported by DigitalSiber.id)