Partager:

JAKARTA - Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Alexander Marwata mengatakan tak berminat kembali mencalonkan diri sebagai pimpinan. Pengabdiannya dirasa sudah cukup.

“Kalau saya sudah tidak berminat sama sekali. Sudah selesai,” kata Alexander Marwata kepada wartawan di gedung Merah Putih KPK, Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Senin, 13 Mei.

Begitu juga Nawawi Pomolango yang sekarang menjabat sebagai Ketua Sementara KPK. “Saya tanya juga tidak berminat lagi,” tegas Alexander.

Sementara Johanis Tanak dan Nurul Ghufron, Alexander tak mau banyak bicara. Dia mengaku belum sempat berbincang.

“Saya enggak tahu, di pimpinan yang sekarang saya enggak tahu. Mungkin Pak Tanak atau Pak Ghufron (ingin maju, red) saya enggak tahu apakah masih berminat,” ujarnya.

 

Diberitakan sebelumnya, Staf Khusus Presiden, Ari Dwipayana mengatakan nama panitia seleksi (pansel) calon pimpinan KPK sedang dikaji Presiden Joko Widodo (Jokowi). Dipastikan harapan masyarakat nantinya bakal diakomodir.

"Nama-nama calon anggota Pansel Capim dan Dewas KPK masih terus digodok dengan memperhatikan harapan-harapan masyarakat untuk mendapatkan anggota pansel yang kredibel dan berintegritas," kata Ari Dwipayana dalam pesan singkatnya di Jakarta, Kamis.

Ari bilang keanggotaan pansel tersebut akan berjumlah 9 orang yang terdiri atas 5 orang dari unsur pemerintah dan 4 orang dari unsur masyarakat yang akan ditetapkan melalui keputusan Presiden. "Nama-nama anggota Pansel KPK akan diumumkan bulan ini," ujarnya.


The English, Chinese, Japanese, Arabic, and French versions are automatically generated by the AI. So there may still be inaccuracies in translating, please always see Indonesian as our main language. (system supported by DigitalSiber.id)