JAKARTA - Input Output Global (IOG), perusahaan pengembang mata uang kripto Cardano (ADA), mengumumkan usaha baru yang berfokus pada pengembangan stablecoin. Stablecoin adalah aset digital yang nilainya stabil dan tidak terpengaruh oleh fluktuasi pasar kripto.

Pada tanggal 23 Oktober, IOG mengangkat Sean Ford, mantan CEO Algorand (ALGO), sebagai pemimpin divisi stablecoin. David Markley, mantan eksekutif Algorand, akan menjadi Chief Operating Officer (COO) divisi tersebut.

CEO IOG, Charles Hoskinson, mengatakan bahwa usaha baru ini akan mendukung misi mereka untuk menyediakan solusi pembayaran dan stablecoin yang sesuai dengan nilai-nilai industri blockchain, seperti interoperabilitas, keamanan, dan tata kelola yang baik.

Saat ini, stablecoin sangat dibutuhkan dalam industri blockchain karena digunakan untuk pengiriman uang dan pembayaran. Menurut data dari CryptoSlate, kapitalisasi pasar stablecoin mencapai sekitar $125 miliar.

Cardano, yang telah meluncurkan proyek-proyek seperti DJED dan USDA, masih berusaha untuk menembus pasar stablecoin yang didominasi oleh stablecoin yang berbasis di platform Ethereum dan Tron. Data dari DeFillama menunjukkan bahwa stablecoin di platform tersebut menguasai hampir 90% pangsa pasar.

Namun, sektor stablecoin juga menghadapi tantangan regulasi yang semakin ketat di berbagai negara. Salah satu pemicunya adalah kegagalan stablecoin algoritmik Terra tahun lalu. Di Amerika Serikat dan Singapura, regulator telah menerbitkan peraturan baru untuk melindungi konsumen dan mengawasi penggunaan stablecoin.


The English, Chinese, Japanese, Arabic, and French versions are automatically generated by the AI. So there may still be inaccuracies in translating, please always see Indonesian as our main language. (system supported by DigitalSiber.id)