JAKARTA - Pertarungan sengit akan tersaji di Molineux Stadium pada Sabtu malam 1 Februari, ketika Wolverhampton Wanderers menjamu Aston Villa dalam lanjutan Liga Inggris. Dua tim dengan nasib yang bertolak belakang musim ini akan bertarung demi tiga poin krusial: Wolves untuk keluar dari zona degradasi, sementara Aston Villa berharap bisa terus mendekati zona empat besar.

Tim tuan rumah, Wolverhampton Wanderers, tengah berada dalam performa buruk. Mereka hanya meraih satu poin dalam lima pertandingan terakhir di Liga Inggris, hasil dari imbang 2-2 melawan Tottenham Hotspur. Setelah itu, empat kekalahan beruntun dengan agregat 10-1 semakin menenggelamkan mereka di papan bawah. Dalam laga terakhir melawan Arsenal, Wolves kembali menelan pil pahit setelah kalah tipis 1-0 meskipun bermain dengan keunggulan jumlah pemain selama babak kedua.

Sementara itu, Aston Villa datang dengan kepercayaan diri tinggi setelah kemenangan impresif 4-2 melawan Celtic di Liga Champions pada tengah pekan. Dalam laga tersebut, Morgan Rogers mencetak hat-trick pertamanya dan menjadi bintang kemenangan di Villa Park. Dengan hasil itu, Villa memastikan tiket otomatis ke babak 16 besar kompetisi elit Eropa tersebut, prestasi yang membuktikan kebangkitan mereka di bawah asuhan Unai Emery.

Wolves dalam Tekanan Berat

Musim ini benar-benar menjadi ujian berat bagi Wolves yang saat ini duduk di zona degradasi. Di bawah arahan Vitor Pereira, Wolves telah menelan 15 kekalahan di Liga Inggris, termasuk lima kekalahan beruntun di awal musim di bawah mantan pelatih Gary O’Neil. Dengan hanya 15 pertandingan tersisa, mereka perlu segera menemukan konsistensi untuk keluar dari ancaman degradasi.

Pereira mengakui bahwa kekalahan dari Arsenal adalah kesempatan besar yang terlewatkan. “Kami kehilangan peluang besar untuk meraih poin penting. Sekarang fokus kami adalah bagaimana bangkit di laga berikutnya,” ujar Pereira.

Secara statistik, Wolves memiliki pertahanan yang sangat rapuh musim ini. Mereka telah kebobolan 52 gol, hanya lebih baik dari Southampton yang berada di dasar klasemen. Rata-rata kebobolan 2,26 gol per pertandingan menjadi yang terburuk sejak musim 1932-33. Hal ini harus segera diperbaiki jika mereka ingin meraih hasil positif melawan tim seperti Aston Villa.

Namun, ada sedikit harapan bagi Wolves. Dalam lima pertemuan terakhir di Molineux melawan Villa, Wolves hanya kalah sekali, dengan tiga kemenangan dan satu hasil imbang. Dukungan suporter tuan rumah diharapkan bisa menjadi motivasi tambahan untuk meraih kemenangan di laga ini.

Aston Villa Percaya 

Di sisi lain, Aston Villa terus menunjukkan performa yang stabil di bawah Unai Emery. Saat ini mereka berada di peringkat kedelapan, hanya terpaut empat poin dari zona Liga Champions. Kemenangan atas Wolves akan menjadi langkah penting untuk menjaga peluang mereka bersaing di papan atas.

Villa datang ke laga ini dengan kepercayaan diri yang tinggi usai kemenangan atas Celtic. Namun, mereka juga harus segera mengalihkan fokus kembali ke Liga Inggris. Dalam laga terakhir liga, mereka bermain imbang 1-1 melawan West Ham, hasil yang sedikit menghambat laju mereka ke empat besar.

Unai Emery memuji performa timnya tetapi menyadari pentingnya konsistensi. “Kami harus menjaga momentum ini. Wolves adalah tim yang sulit ditebak, terutama di kandang mereka. Kami harus bermain dengan fokus penuh,” ujar Emery dalam konferensi pers.

Secara rekor, Villa telah memenangkan 22 dari 25 pertandingan Liga Inggris ketika mereka unggul di babak pertama di bawah Emery. Namun, performa mereka belakangan ini sedikit goyah, hanya meraih empat kemenangan dalam sembilan laga terakhir di semua kompetisi.

Kondisi Skuad

Wolves menghadapi krisis pemain yang cedera menjelang laga ini. Lima pemain, termasuk Sasa Kalajdzic, Boubacar Traore, Enso Gonzalez, Yerson Mosquera, dan Carlos Forbs, dipastikan absen karena cedera lutut. Selain itu, Joao Gomes juga harus absen akibat kartu merah yang diterimanya melawan Arsenal.

Absennya Gomes kemungkinan besar akan membuka peluang bagi Tommy Doyle untuk bermain di lini tengah bersama Andre. Di lini depan, Jorgen Strand Larsen diragukan tampil akibat cedera otot. Jika ia tidak fit, Hwang Hee-chan atau Matheus Cunha akan diandalkan sebagai ujung tombak serangan Wolves.

Di kubu Aston Villa, mereka juga kehilangan sejumlah pemain penting. Matty Cash mengalami cedera betis dan kemungkinan absen bersama Tyrone Mings (lutut), Pau Torres (kaki), Amadou Onana (hamstring), dan Ross Barkley (betis). Namun, kabar baik datang dari Donyell Malen, rekrutan baru dari Borussia Dortmund, yang kemungkinan bisa tampil sejak awal.

Unai Emery diperkirakan akan memainkan Ian Maatsen atau Lamare Bogarde di posisi bek kanan menggantikan Matty Cash, sementara Ollie Watkins tetap menjadi andalan di lini depan meski terus dikaitkan dengan kepindahan ke Arsenal.

Dengan performa yang sangat kontras, Aston Villa jelas lebih diunggulkan untuk meraih kemenangan di laga ini. Namun, Wolves memiliki catatan kandang yang cukup baik melawan Villa, dan dengan motivasi tinggi untuk keluar dari zona degradasi, mereka tidak akan menyerah begitu saja.

Jika Villa mampu memanfaatkan kelemahan pertahanan Wolves, mereka memiliki peluang besar untuk membawa pulang tiga poin. Namun, laga ini juga bisa menjadi momen kebangkitan bagi tim tuan rumah jika mereka mampu tampil disiplin di lini belakang.

Perkiraan Susunan Pemain

Wolverhampton Wanderers (3-4-2-1):

Sa; Agbadou, Bueno, Toti; Semedo, Andre, Doyle, Ait-Nouri; Sarabia, Hwang; Cunha

Aston Villa (4-2-3-1):

Martinez; Maatsen, Konsa, Kamara, Digne; Tielemans, McGinn; Bailey, Rogers, Malen; Watkins

Prediksi skor akhir: Wolverhampton Wanderers 1-2 Aston Villa


The English, Chinese, Japanese, Arabic, and French versions are automatically generated by the AI. So there may still be inaccuracies in translating, please always see Indonesian as our main language. (system supported by DigitalSiber.id)