Paus Fransiskus Setujui Langkah Pertama Arsitek Sagrada Familia Gaudi Menuju Kekudusan

Sagrada Familia di Barcelona, Spanyol. (Wikimedia Commons/Canaan)

JAKARTA - Pemimpin Gereja Katolik Dunia Paus Fransiskus menyetujui langkah pertama menuju kekudusan bagi Antoni Gaudi, arsitek modernis di balik basilika "Sagrada Familia" di Barcelona, Spanyol, kata Vatikan pada Hari Senin.

Gaudi adalah pria saleh yang bekerja selama lebih dari 40 tahun di Sagrada Familia, gereja Katolik Roma terbesar yang belum selesai di dunia, situs warisan dunia UNESCO dan salah satu daya tarik wisata terbesar di Eropa.

Agar dia dibeatifikasi, langkah berikutnya dalam proses menjadi orang suci, sebuah mukjizat harus dikaitkan dengan Gaudi, dikutip dari Reuters 15 April.

Setelah itu, mukjizat kedua diperlukan agar dia dinyatakan sebagai orang suci.

Pembangunan Sagrada Familia dimulai pada tahun 1882, tetapi proyek tersebut, yang terkenal dengan menara-menara Gotiknya yang menjulang tinggi, tetap belum selesai bahkan setelah Gaudi mengabdikan 12 tahun terakhir hidupnya secara eksklusif untuk proyek tersebut.

Sagrada Familia di Barcelona, Spanyol. (Wikimedia Commons/Canaan)

Pembangunannya direncanakan selesai pada tahun 2026, yaitu seratus tahun kematian Gaudi, yang oleh media Vatikan, Vatican News, disebut sebagai "arsitek Tuhan".

Target tersebut ditunda tanpa batas waktu setelah pandemi COVID-19.

Lahir pada tahun 1852, Antoni Gaudí i Cornet menerima tugas untuk mengarahkan proyek Basilika Sagrada Familia di Barcelona pada tahun 1883, dikutip dari Vatican News.

Fokusnya adalah menjadikan seni sebagai himne pujian kepada Tuhan dan ia menganggap misinya adalah untuk memperkenalkan Tuhan dan membawa orang-orang lebih dekat kepada-Nya.

Pada tanggal 7 Juni 1926, ia ditabrak trem. Karena tidak dikenali, ia dibawa ke Hospital de la Santa Creu.

Setelah menerima sakramen terakhir, ia meninggal tiga hari kemudian, pada tanggal 10 Juni. Sekitar 30.000 orang menghadiri pemakamannya.