BENGKULU - Mukomuko Resort Police (Polres) in Bengkulu Province arrested a man with the initials AI (22) who was suspected of committing a criminal act of embezzlement of company money worth Rp71.2 million. Mukomuko Police Chief AKBP Yana Supriatna through the Police Chief Iptu Setia Yulia said that the perpetrator was arrested for embezzling PT Indomarco Adi Prima (IAP) in Medan Jaya Village to play gambling online or online. "He is part of billing or selling, then the money is not deposited into PT IAP, but he used it to play online gambling," he said in Mukomuko, Friday, July 19, confiscated by Antara. The man who has a wife and has one child from Bengkulu City is given the task by the company to collect company's money in 22 stores in this area. The company knows his employees embezzlement when monitoring and auditing the store, money has been billed, but money has been spent playing online gambling.

Berdasarkan keterangan lengkap dari pihak perusahaan, pada Rabu 17 Juli sekira pukul 14.30 WIB, pihak perusahaan mengecek faktur kredit transaksi atas nama Toko Suryono yang melakukan pembayaran secara kredit atau jatuh tempo.Kemudian, pihak perusahaan langsung ke Toko Suryono untuk melakukan konfirmasi untuk menanyakan langsung dengan pemilik Toko Suryono atas nama Ayu.Lalu Ayu menjelaskan bahwa tokonya selalu melakukan pembayaran secara tunai dan tidak pernah melakukan pembayaran secara kredit atau jatuh tempo.Setelah itu, katanya, pihaknya langsung kembali ke kantor PT. IAP dan menemui admin perusahaan yaitu Indra untuk mencetak semua daftar outlet atau toko yang melakukan pembayaran secara kredit atau jatuh tempo.Kemudian, didapat hasil sebanyak 22 outlet atau toko yang melakukan pembayaran secara tunai akan tetapi di faktur pembayaran secara Kredit atau jatuh tempo dan yang mana salesman dari 22 toko tersebut yaitu AI.Kemudian pihaknya langsung melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Ipuh untuk ditindak lanjuti sebagaimana hukum yang berlaku.Atas perbuatannya pelaku dikenakan pasal 374 juncto 372 tentang penggelapan.


The English, Chinese, Japanese, Arabic, and French versions are automatically generated by the AI. So there may still be inaccuracies in translating, please always see Indonesian as our main language. (system supported by DigitalSiber.id)