TANGERANG SELATAN - Setelah disemayamkan di rumah duka di bilangan Menteng Jakarta Pusat. Selanjutnya mendiang Hj. Koesni Harningsih, istri Moeldoko dimakamkan di Taman Makan Pahlawan Bahagia TNI, di Desa Parigi, Kecamatan Pondok Aren, Tangeran Selatan, Minggu 12 Maret.
Jenazah almarhumah dimakamkan dengan prosesi militer. Peti jenazah almarhumah dibungkus dengan bendera merah putih. Sekitar pukul 13.52 WIB, jenazah almarhumah dimakamkan ke liang kubur. Selanjutnya Moledoko meletakkan karangan bunga di atas pusara sang istri.
Sangat Setia
Dalam sambuntannya di hadapan hadirin Moeldoko memberikan pujian atas kesetiaan sang istri. Ia sudah sangat setia dalam tugasnya sebagai istri dan ibu dari anak-anak buah cinta dari pernikahan mereka. "Istri saya sudah sangat setia mendampingi saya sejak 24 September 1985. Ia sangat setia dengan tugasnya sebagai," ujarnya terisak.
Tak hanya itu sebagai TNI dia juga menjalankan tugas dengan paripurna. "Dia sudah mededikasikan dirinya untuk saya, prajuri-prajurit saya dan istri-istrinya. Terima kasih atas semua yang sudah diberikan. Hari ini dia sudah dikebumikan, saya mengucapkan terima kasih atas pemakaman ini. Ini adalah penghormatan yang luar biasa untuk istri saya," katanya di depan pusara istri tercinta.
Sebagai suami Moeldoko juga memohonkan maaf untuk istri tercinta jika selama hayatnya ada kekhilafan dalam pergaulan. "Saya atas nama istri memohon maaf jika selama hidup istri saya ada kesalahan dalam pergaulan. Untuk itu sekali lagi dalam kesempatan ini saya mohon dibuakan pintu maaf untuk istri saya," katanya terisak namun tetap tegar.
Kepada para hadirin yang ikut mengantar ke pemakaman ia juga menghaturkan terima kasih. "Kepada semua sahabat, kerabat dan keluarga yang ikut menghantarkan jenazah almarhumah istri saya pada upcara kehormatan ini saya ucapkan terima kasih," kata Moeldoko.
Hadir dalam pemakaman Hj. Koesni Harningsih, istri Kepala Staf Kepresidenan Dr. Moeldoko antara lain Mendagri Toto Karnafian, Panglima TNI Yudo Margono, mantan menteri ESDM Poernomo Yoesgiantoro, Anggota Dato Tahir, Anggota Dewan Pertimbangan Presiden Republik Indonesia dan para hadirin; keluarga, kolega, sahabat dan prajurit TNI serta para pelayat lainnya.
SEE ALSO:
The English, Chinese, Japanese, Arabic, and French versions are automatically generated by the AI. So there may still be inaccuracies in translating, please always see Indonesian as our main language. (system supported by DigitalSiber.id)