JAKARTA – Tahi lalat di pipi Marlyn Monroe sangat ikonik. Tempatnya pas dan membikin wajah terlihat manis. Namun, selain membikin wajah tampak semakin menarik, tahi lalat juga bisa berubah ganas. Bagaimana bisa jadi ganas?
Tahi lalat terbentuk dari pigmen yang menumpuk. Pigmen pembentuk tahi lalat sudah terbentuk sejak lahir, jadi mungkin jumlahnya lebih dari satu. Letaknya pun tersebar di seluruh tubuh, jadi tak bisa menerka di mana ia akan tumbuh. Nah, sebenarnya tahi lalat tergolong jinak.
Karena sering dipegang, dipencet atau ditekan-tekan yang membuatnya jadi tumbuh lebih cepat. Bahkan, terlalu sering digaruk pun juga membuatnya semakin membersar. Lebih bahaya lagi kalau sampai mengeluarkan darah dan nanah.
Pada beberapa kasus, tahi lalat bisa memicu melanoma maligna atau kanker kulit. Jika ada perubahan yang tidak normal dengan tahi lalat, maka perlu dikenali. Ketika merasakan gatal, nyeri, mengeluarkan darah dan warnanya berubah perlu segera konsultasikan pada dokter kulit.
Tahi lalat bisa berubah warna, menjadi semakin gelap. Ini disebabkan respon hormonal. Jika perubahan hormon cukup signifikan, misalnya saat masuk usia puber dan kehamilan, maka tahi lalat akan menggelap. Tak hanya itu, titik kecil penghias tubuh ini juga bisa tumbuh semakin banyak karena perubahan hormon.
SEE ALSO:
Disamping berubah sifat, tahi lalat juga ditumbuhi rambut. Menurut Joshua Zeichner –Director of Cosmetic & Clinical Research, Moungt Sinal Hospital di New York, tumbuhnya rambut pada tahi lalat dipengaruhi oleh hiperpigmentasi.
Menurut Zeichner, mencabut rambut yang tergolong halus jika dibandingkan dengan rambut di bagian tubuh lain bisa menimbulkan kerusakan pada rambut. Jika terus-terusan dicabut, peluang rambut tumbuh ke dalam semakin besar. Artinya, tidak direkomendasikan untuk menghilangkan rambut tanpa treatment yang tepat.
Dokter Zeichner merekomendasikan, mencabut rambut pada tahi lalat perlu menggunakan electrolysis atau alat pencabaut bulu yang bermuatan listrik.
Tak sedikit orang menginginkan tahi lalatnya hilang dengan latar belakang yang berbeda-beda. Misalnya letaknya tidak baik menurut feng shui, tidak menguntungkan, kurang pas posisinya atau membuat penampilan jadi kurang menarik.
Untuk ‘menghapus’ tahi lalat perlu ditangani oleh ahli, dimanapun letak tahi lalatnya. Ahli akan mengangkat pigmen tahi lalat dengan laser dan dapat dilakukan dalam waktu cepat. Bagi yang menjalani proses pengangkatan tahi lalat membutuhkan waktu kurang lebih dua minggu untuk penyesuaian lapisan kulit.
The English, Chinese, Japanese, Arabic, and French versions are automatically generated by the AI. So there may still be inaccuracies in translating, please always see Indonesian as our main language. (system supported by DigitalSiber.id)