JAKARTA - PT Lion Express atau Lion Parcel menargetkan peningkatan volume pengiriman pada tahun ini mampu tumbuh hingga 50 persen.“Secara tonase 50 persen (kenaikan) masih ada semester II 2024 itu biasanya pertumbuhan secara tren mulai tinggi,” ujar Chief Marketing Officer Lion Parcel Kenny Kwanto dalam jumpa pers yang digelar di Jakarta, dikutip dari Antara, Kamis 16 Mei.Kenny mengungkapkan, kenaikan pengiriman barang juga diproyeksikan meningkat pada kuartal IV 2024, bahkan peningkatan itu lebih tinggi dibandingkan dengan momentum Ramadan.Sementara untuk tren pengiriman barang pada momentum pasca lebaran, ia mengatakan pada April tercatat penurunan hal ini dikarenakan terdapat hari libur yang cukup panjang sehingga turut berdampak pada capaian bulan itu.Namun demikian, pada Mei pihaknya justru mengatakan bahwa tren pengiriman barang terkontraksi sehingga mencatatkan capaian positif dan mengalami peningkatan 40 persen dibandingkan dengan periode yang sama pada 2023.Guna mendongkrak capaian peningkatan volume pengiriman barang, dirinya menjelaskan tiga strategi, di antaranya membangun komunitas dengan menggandeng UMKM.

"We will make the name community one of our strategies to form a community with MSMEs," he said. The next strategy is to collaborate with aggregators and thirdly encourage consumers to take advantage of the cash delivery cost payment program when goods are received or cash on delivery (COD) is free of charge.

The program is expected to be able to minimize the losses suffered by the seller, because there is an extension of the waiting period if the recipient or buyer has not received or the product failed to be sent for several reasons.


The English, Chinese, Japanese, Arabic, and French versions are automatically generated by the AI. So there may still be inaccuracies in translating, please always see Indonesian as our main language. (system supported by DigitalSiber.id)