JAKARTA - Wakil Ketua Dewan Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan (LPS), Lana Soelistianingsih mengungkapkan pertumbuhan ekonomi RI yang positif menempatkan Indonesia pada posisi ke-4 di dunia sebagai negara dengan pertumbuhan ekonomi yang terbaik."Pertumbuhan ekonomi kita di kuartal IV mencapai 5,04 persen dan full year-nya 5.05 persen. Saya kira termasuk 4 besar terbaik di dunia," ujar Lana dalam Bloomberg Technoz Economic Outlook 2024, Rabu 7 Februari.DIkatakan Lana, pertumbuhan ekonomi yang positif ini merupakan buah kerja dari pemangku kepentingan. Apalagi Produk Domestik Bruto (PDB) RI pada tahun 2023 mencapai 5.05 persen"Jadi secara relatif ada di level kita tumbuh di situ. Mudah-mudahan bisa tumbuh lebih baik," sambung Lana.Lana mengatakan, LPS memproyeksikan pertumbuhan ekonomi RI pada tahun 2024 akan tumbuh sebesar 5,12 persen atau tumbuh lebih baik dari tahun sebelumnya.Lebih jauh Lana menjelaskan jika secara umum pertumbuhan kekuatan ekonomi RI masih ditopang oleh sektor perbankan.Dari sisi permodalan, rasio kecukupan modal atau Capital Adequacy Ratio (CAR) RI pada desember 2023 berada pada level 27,69 persen."Ini di atas threshold yang disampaikan basel yakni 8-10 persen sehingga kekuatan modal perbankan sangat besar dan cukup jadi bantalan dari perekonomian kita," sambung Lana.

Sementara itu Dana Pihak Ketiga (DPK) tumbuh sebesar 3,73 persen year on year (yoy) sebesar Rp8.457 triliunDi sisi lain, rasio kredit macet atau non performing loan (NPL) gross RI berada pada level terkendali sebesar 2,19 persen."Intermediasi perbankan terus tumbuh positif. Kredit tumbuh 10,38 persen.Bank cukup solid dan tidak perlu khawatir dengan sektor perbankan," pungkas Lana.


The English, Chinese, Japanese, Arabic, and French versions are automatically generated by the AI. So there may still be inaccuracies in translating, please always see Indonesian as our main language. (system supported by DigitalSiber.id)