Dukung Digitalisasi UMKM, Program Pelatihan Maju Bareng TikTok Kembali Digelar
JAKARTA – TikTok, platform video interaktif, kembali menggelar program tahunan Maju Bareng TikTok untuk mendukung digitalisasi bagi para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
Program yang didukung oleh Kementerian Koperasi dan UKM (KemenKopUKM), Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), dan Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) itu digelar selama dua hari, mulai tanggal 17 hingga 18 Januari.
TikTok menyadari bahwa jutaan pelaku UMKM masih belum bisa memasarkan produk mereka secara online. Oleh karena itu, TikTok akan membantu mereka sekaligus mengoptimalkan bisnis mereka agar jumlah pelaku UMKM yang go digital meningkat di tahun ini.
“Dengan dukungan dari pemerintah dan pihak terkait lainnya, program ini diharapkan dapat membantu UMKM, memaksimalkan potensi bisnis mereka di TikTok, dan membantu proses percepatan transformasi digital," kata Head of SMB TikTok Indonesia, Haryobimo Pramudito.
Selama dua hari, TikTok mengajarkan 600 pelaku UMKM mengenai ekosistem platform mereka, mulai dari TikTok Ads Manager, TikTok LIVE Shopping, dan fitur TikTok Shop yang saat ini bekerja sama dengan Tokopedia.
SEE ALSO:
Selain itu, TikTok juga mengadakan sesi diskusi dan workshop yang interaktif agar para pelaku UMKM bisa mempelajari cara membuat konten, mengembangkan bisnis di TikTok, memanfaatkan kemampuan storytelling untuk berjualan, dan masih banyak lagi.
TikTok berkomitmen untuk terus mendorong program digitalisasi dan mendukung brand lokal bersama TikTok for Business. Tak hanya menggelar program pelatihan, TikTok juga memberikan kredit iklan untuk mendukung UMKM lokal.
Kredit iklan ini akan berjalan selama dua tahun dengan total dana 3 juta dolar AS atau sekitar Rp46,8 miliar rupiah. Dana ini akan terus bertambah bila TikTok bekerja sama dengan lebih banyak mitra komunitas UMKM di masa mendatang.