Menhub Optimistis Bali Maritim Tourism Hub Bisa Dongkrak Perekonomian Nasional

JAKARTA - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan, progres pembangunan Bali Maritim Tourism Hub (BMTH) cukup baik dan signifikan.

Dia optimistis pembangunan BMTH akan berdampak positif serta dapat mendongkrak perekonomian nasional.

“Saya lihat progres pembangunan BMTH sudah baik dan signifikan. Semoga pembangunan infrastruktur ini dapat berjalan sesuai rencana, segera dapat beroperasi secara optimal, dan pada akhirnya dapat meningkatkan perekonomian, baik secara regional maupun nasional,” ujarnya dalam keterangan resmi, Minggu, 11 Agustus.

Budi meyakini, rampungnya BMTH akan menumbuhkan ekosistem pariwisata di Bali serta meningkatkan kunjungan turis asing dan domestik di Pelabuhan Benoa.

BMTH diharapkan menjadi magnet bagi wisatawan mancanegara melalui cruise yang berlayar di perairan Bali.

“Pada tahun 2023 lalu, Pelabuhan Benoa berhasil menyandarkan 48 cruise dengan jumlah penumpang lebih dari 77.000 orang. Dengan pembangunan yang dilakukan saat ini, saya yakin jumlahnya akan makin meningkat,” tuturnya.

Budi bilang, pembangunan BMTH punya dampak yang signifikan terhadap operasional Pelabuhan Benoa.

Menurutnya, saat ini beberapa cruise berukuran besar dengan panjang lebih dari 300 meter sudah mulai sandar di pelabuhan ini.

“Diharapkan Pelabuhan Benoa bisa menjadi home port bagi beberapa cruise internasional, seiring telah diselesaikannya pembangunan BMTH,” katanya.

Sebagai informasi, BMTH merupakan Proyek Strategis Nasional (PSN) yang dicanangkan untuk mengembangkan Pelabuhan Benoa agar menjadi hub pariwisata maritim unggulan.

BMTH akan mengintegrasikan sektor pariwisata, pelabuhan, dan hiburan, guna menciptakan multiplier effect bagi pertumbuhan ekonomi.

Selain itu, sebagai wisata bahari di tanah air, BMTH juga terkoneksi dengan jalur pariwisata domestik maupun internasional.