Bagikan:

JAKARTA - Pengelola Tol Cikopo-Palimanan, Astra Tol Cipali, mengoptimalkan pengoperasian stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) di tujuh rest area pada ruas tol tersebut untuk memberikan kenyamanan kepada masyarakat pengguna kendaraan listrik.

"Fasilitas ini kami sediakan untuk mendukung kebutuhan para pengendara kendaraan listrik yang terus meningkat. SPKLU dapat mudah diakses oleh pengendara dari arah Jakarta-Cirebon maupun sebaliknya, memastikan ketersediaan daya kapan pun dibutuhkan," kata Kepala Divisi Operasional Astra Tol Cipali Sri Mulyo dalam keterangannya di Cirebon, Jabar, dikutip dari Antara, Selasa 30 Juli.

Ia menjelaskan bahwa SPKLU telah tersedia di rest area arah Jakarta-Cirebon pada KM 86, KM 102, KM 130, dan KM 166, serta pada ruas Cirebon-Jakarta di KM 101, KM 130 dan KM 164.

Dengan semakin banyaknya SPKLU, kata dia, pengguna kendaraan listrik dapat lebih tenang dan nyaman saat bepergian jarak jauh melalui ruas Jalan Tol Cipali.

Sri juga menyebutkan kapasitas pengisian daya SPKLU di Tol Cipali, dilengkapi fitur fast charging dengan kapasitas daya mulai 22 kW hingga 200 kW.

"Beberapa SPKLU ruas Tol Cipali dilengkapi juga telah dilengkapi fitur Ultra Fast Charger yang memungkinkan pengisian daya kendaraan listrik menjadi lebih singkat. Misalnya SPKLU di KM 130 arah Jakarta-Cirebon serta KM 101 arah Cirebon-Jakarta yang memiliki kapasitas 200 kW" tutur Sri.

Selain itu, Sri menyampaikan pengoperasian SPKLU menjadi salah satu upaya untuk mendukung pemerintah dalam pengurangan emisi karbon dan pelestarian lingkungan.

Adapun upaya lain dalam mengurangi emisi karbon dan pelestarian lingkungan telah dilakukan melalui program penanaman pohon, Program Konservasi Keanekaragaman Buah Langka Nusantara (Pranaraksa), hingga penggunaan energi terbarukan.

Sri menambahkan bahwa rest area di Tol Cipali juga telah dilengkapi berbagai fasilitas penting seperti 785 toilet gratis, ruang nursery untuk ibu dan bayi, SPBU, kantong parkir ramah wanita dan disabilitas, tempat ibadah serta bengkel umum.

Ia mengatakan saat ini tersedia lebih dari 190 tenant yang menawarkan produk UMKM setempat, mini swalayan, hingga berbagai jenis rumah makan yang bisa dikunjungi pengemudi saat berada di rest area.

"Semua fasilitas ini dirancang untuk memastikan para pengguna jalan mendapatkan kenyamanan maksimal selama perjalanan mereka," ucapnya.