JAKARTA - PT Hutama Karya (Persero) sedang menyelidiki penyebab utama sebuah alat berat proyek gedung Kejaksaan Agung RI yang jatuh di rel mass rapid transit (MRT) sore tadi.
Seperti diketahui, alat berat pada kegiatan konstruski gedung Kejaksaan Agung di Jalan Panglima Polim, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan jatuh. Material konstruksi tersebut menimpa jalur rel kereta MRT Jakarta.
Peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 16.40 WIB. Akibatnya, MRT terpaksa menghentikan operasional seluruh rangkaian keretanya sementara waktu.
“Saat ini, tim proyek Hutama Karya langsung melakukan penyelidikan,” ujar EVP Sekretaris Perusahaan PT Hutama Karya (Persero) Adjib Al Hakim dalam keterangan resmi, Kamis, 30 Mei.
Adjib mengatakan tim proyek Hutama Karya juga langsung melakukan pembersihan material proyek Kejaksaan Agung (Kejagung) di lokasi kejadian.
BACA JUGA:
“PT Hutama Karya (Persero) akan terus menginformasikan update terkini penanganan pada lokasi kejadian pada kesempatan pertama melalui akun media sosial Hutama Karya,” jelasnya.
Lebih lanjut, Adjib mengatakan pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan pihak PT MRT Jakarta agar layanan MRT Jakarta dapat berfungsi kembali.
“Kami menyampaikan permohonan maaf dan sangat menyesal atas kejadian tersebut,” ucapnya.