Bagikan:

JAKARTA - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menargetkan, konstruksi duplikasi jembatan Pulau Balang di Ibu Kota Nusantara (IKN) bakal rampung tahun ini.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, konstruksi duplikasi jembatan Pulau Balang bentang pendek ini penting untuk melengkapi jembatan Pulau Balang bentang pendek yang lama.

"Sekaligus menghubungkan jembatan Pulau Balang bentang panjang yang sudah selesai pembangunannya," ujar Basuki dalam keterangan tertulisnya, Senin, 13 Mei.

Rinciannya, jembatan duplikasi bentang pendek Pulau Balang berada sekitar 500 meter (m) dari jembatan bentang panjang Pulau Balang yang telah selesai pada 2021 lalu.

Adapun konstruksi duplikasi jembatan Pulau Balang bentang pendek ini dilakukan sejak Januari 2024 berdampingan dengan jembatan lama sepanjang 512 m.

Secara teknis, jembatan duplikasi bentang pendek Pulau Balang memiliki 4 pilar di zona laut dan 4 pilar di zona darat.

Diketahui, konstruksi jembatan ini dikerjakan oleh kontraktor pelaksana PT Adhi Karya-Duta-Jakon (KSO) dengan biaya Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) senilai Rp471 miliar.

"Saat ini, progres fisik pekerjaan sudah mencapai 74 persen dengan masa waktu pelaksanaan 570 hari kalender," katanya.

Nantinya, jembatan Pulau Balang ini akan terkoneksi dengan Jalan Tol Akses IKN Seksi 5A Simpang Tempadung-Jembatan Pulau Balang sepanjang 6,7 km yang saat ini progres konstruksinya telah mencapai 82 persen.