Masih Bebaskan Lahan, Tol Probolinggo-Banyuwangi Tetap Dikebut Rampung Akhir 2024

JAKARTA - Penyelesaian proyek Tol Probolinggo-Banyuwangi terus dikebut. Berdasarkan video yang diunggah akun Instagram @yukbanyuwangi, proyek tersebut direncanakan rampung pada Oktober 2024 mendatang.

Mengingat, kini progres pembangunan tol tersebut sudah sampai Paiton. Sehingga, proyeknya dinilai sedang berjalan dengan lancar.

"Gak nyangka udah sampai Paiton. Wah jadi gak sabar nih segera beroperasi. Direncanakan proyek nasional ini ditarget selesai pada Oktober tahun 2024," demikian bunyi keterangan dalam unggahan video @yukbanyuwangi yang dikutip pada Rabu, 7 Februari.

Rencananya, di beberapa ruas area juga telah disediakan bangunan yang direncanakan akan menjadi tempat usaha para pemilik UMKM.

"Dengan demikian, jika pada akhirnya tol ini akan terhubung, diprediksi akan menjadi tol terindah di Indonesia dengan view laut, pegunungan, waduk, perbukitan hingga Hutan Baluran," ujarnya.

Merespons hal ini, Juru Bicara Kementerian PUPR Endra S Atmawidjaja menilai, saat ini memang sedang dilakukan percepatan konstruksi di ruas tol tersebut.

Namun, kata dia, mengingat proses konstruksi bersamaan dengan pembebasan lahan, maka pihaknya menargetkan bahwa tol tersebut bisa rampung pada akhir 2024 mendatang.

"Mengingat, proses konstruksi bersamaan dengan pembebasan lahan, maka diperkirakan konstruksi tetap akan selesai akhir 2024," ujar Endra kepada VOI.

Rencananya, ada dua paket konstruksi yang ditargetkan rampung pada akhir tahun ini, yakni Seksi 1 dari Gending sampai Kraksaan dan Seksi 2 dari Kraksaan-Paiton.

"Menanggapi konten tersebut, dapat kami sampaikan bahwa target penyelesaian konstruksi paket 1 dan 2 adalah tetap di akhir 2024," imbuhnya.