Bagikan:

JAKARTA - PT Solusi Sinergi Digital Tbk atau Surge (WIFI) berhasil mencatatkan kinerja positif pada triwulan I 2023. Laba bersih perseroan mengalami pertumbuhan signifikan sebesar 571 persen secara Year on Year dari sebelumnya Rp3,03 miliar pada triwulan I 2022 menjadi Rp20,4 miliar pada triwulan I 2023.

Hal ini sebagaimana tertuang dalam laporan keuangan perseroan untuk periode yang berakhir pada 31 Maret 2023. Pendapatan perseroan juga bertumbuh kuat sebesar 70 persen dari Rp71,5 miliar pada triwulan I tahun 2022 menjadi Rp121,9 miliar pada triwulan I tahun 2023.

Pertumbuhan kinerja yang baik ini tidak lepas dari kontribusi bisnis konektivitas/telekomunikasi yang meningkat pesat pasca operasional penuh jaringan serat optik Java Backbone yang dimiliki Perseroan.

Di sisi lain, aset perseroan pun terus bertumbuh dan mencatatkan kenaikan sebesar 1,7 persen secara Year to Date menjadi Rp1,43 triliun dibandingkan posisi akhir tahun 2022 yang sebesar Rp1,40 triliun.

Ekuitas perseroan juga meningkat sebesar 3,3 persen secara Year to Date menjadi Rp633,1 miliar dibandingkan dengan posisi ekuitas pada akhir tahun 2022 yang sebesar Rp612,7 miliar.

Foto: Dok. Surge

Surge melalui anak usaha PT Integrasi Jaringan Ekosistem (IJE) berfokus untuk mengoptimalkan operasional jaringan serat optik sepanjang 5.237 Km jaringan serat optik yang mengkombinasikan jalur kereta api, jalan tol, dan jalan raya dengan kapasitas 144 core serta maksimum kapasitas bandwidth hingga 64 Tbps.

Pendapatan segmen konektivitas/telekomunikasi melesat naik sebesar 16,7 kali lipat dari Rp2,02 miliar pada triwulan I 2022 menjadi Rp35,77 miliar pada triwulan I 2023 dengan kontribusi sebesar 28 persen dari pendapatan bersih pada triwulan I 2023.

Selain segmen telekomunikasi, pendapatan segmen bisnis periklanan dan segmen bisnis platform digital juga mengalami pertumbuhan positif pada triwulan I 2023 yaitu sebesar masing-masing 17 persen dan 27 persen dibandingkan triwulan I 2022.

CEO Surge, Hermansjah Haryono, mengungkapkan, mengawali perjalanan 2023 dengan kinerja yang baik ini, pihaknya berharap dapat memaksimalkan potensi ekosistem digital yang kami miliki mulai dari jaringan konektivitas yang andal, pengembangan platform digital yang dibutuhkan masyarakat luas, serta pengembangan media periklanan yang atraktif.

"Kami optimis tren positif ini dapat terus berkelanjutan seiring dengan integrasi berbagai ekosistem digital dan optimalisasi Java Backbone Surge secara penuh yang mengandalkan lebih dari 500 Point of Presence serta 58 titik lokasi Edge Data Center, Content Delivery Network (CDN), serta Local Internet Exchange. Ke depan, kami akan terus mengakselerasi seluruh ekosistem digital yang kami miliki untuk memberikan manfaat yang optimal bagi kehidupan masyarakat," ujar Hermansjah dalam keterangannya, Rabu 3 Mei.