Gernas BBI Bisa Buka 2 Juta Lapangan Kerja Baru, Menparekraf Sandiaga: 90 Persen dari UMKM

JAKARTA - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengatakan bahwa Gerakan Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI) dapat menciptakan 2 juta lapangan kerja baru. Dimana, 90 persen dari jumlah tersebut dari pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM).

"Kami percaya Gernas BBI akan menciptakan 2 juta lapangan kerja baru. Dari target 2 juta lapangan kerja baru, itu 90 persen lebih itu dari UMKM, jadi dari business matching ini harus kita fokuskan agar UMKM ini mendapatkan digitalisasi serta pelatihan dan pendampingan," katanya dalam acara Showcase dan Business Matching Tahap Kedua Belanja Barang/Jasa Pemerintah untuk Produk Dalam Negeri, di JCC, Jakarta, Senin, 25 April.

Menurut Sandiaga, Gernas BBI ini membuka kesempatan para UMKM, koperasi, dan para pelaku usaha untuk mengambil peluang usaha. Karena, kata dia, aksi afirmasi ini betul-betul berpihak kepada pembelian dan pemanfaatan produk dalam negeri.

"Lapangan kerja ini diharapkan adalah lapangan kerja yang berkualitas karena peningkatan nilai tambah jumlah peluang usaha yang hadir dan peluang ekonomi usaha harus matching," tuturnya.

Dalam kesempatan ini, Sandiaga mengatakan atas arahan Presiden Jokowi sejak diluncurkan pada 14 Mei 2020 hingga Februari 2022 Gernas BBI telah mencapai 57 persen dari target 30 juta UMKM yang onboarding pada marketplace di akhir tahun 2023.

Lebih lanjut, Sandiaga mengatakan jika semua pihak bersama-sama menjalankan aksi afirmasi belanja barang/jasa untuk produk dalam negeri maka akan turut membangkitkan ekonomi.

"Akan membangkitkan ekonomi, menambah pertumbuhan ekonomi sampai 1,7 sampai 2 persen," ucapnya.

Sekadar informasi, sesuai arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang memerintahkan Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) agar bisa menampilkan 1 juta produk UMKM di e-katalog LKPP pada 2022.