Pabrik Sido Muncul Jadi Salah Satu Destinasi yang Direkomendasikan Kemenparekraf terkait <i>Welness Tourism</i>
Direktur Sido Muncul Irwan Hidayat bersama dengan Ketua DPR Puan Maharani dan Kepala BPOM Penny Lukito. (Foto: Dok. Antara)

Bagikan:

JAKARTA - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif menyebut wellness tourism sebagai sektor pariwisata yang menjanjikan. Terlebih, di situasi pandemi yang belum usai seperti saat ini, wellness tourism bisa jadi alternatif para wisatawan yang tidak hanya ingin berwisata, namun mendapatkan nuansa sehat dalam perjalanannya.

Global Wellness Institute melaporkan, pada 2017 diperkirakan bahwa wisata kesehatan global senilai 639 miliar dolar AS. Nilai itu tumbuh dua kali lipat lebih cepat dari pariwisata umum dari 2015 hingga 2017.

Konsep wellness tourism adalah wisata yang mengutamakan kesehatan dan kebugaran tubuh. Dengan menyediakan fasilitas penunjang, beberapa tujuan wisata kebugaran berikut ini bisa menjadi rekomendasi, seperti tertulis dari laman kemenparekraf.go.id, dikutip Senin 8 November:

1. Pabrik Jamu Sido Muncul, Semarang, Jawa Tengah

Bagi wisawatan yang ingin mendapatkan pengetahuan soal membuat jamu modern, atau melihat sejarah panjang jamu Sido Muncul, dapat berkunjung ke Pabrik Jamu Sido Muncul di Semarang.

2. Istana Pura Mangkunegaran, Solo, Jawa Tengah

Beberapa hal yang bisa dilakukan di sini yaitu, menikmati keindahan bangunan peninggalan sejarah bergaya Jawa dan Eropa, belajar tarian tradisional Gambyong Retno Kusumo, dan workshop membuat jamu.

3. The Yoga Barn, Ubud, Bali

Beberapa hal yang bisa dilakukan di sini di antaranya, yaitu Yoga dan meditasi, terapi aquatic bodywork atau sensasi pijat dalam air hangat, serta terapi melukis.

4. Rumah Atsiri, Karang Anyar, Jawa Tengah

Di Rumah Atsiri, pengunjung dapat melakukan kegiatan seperti belajar tanaman terapi aroma, rekreasi pendidikan dan produksi minyak atsiri.

5. Nurkadhatyan Spa Ambarukmo, Yogyakarta

Nurkadhatyan Spa Ambarukmo bisa dikunjungi untuk wisatawan yang ingin menikmati sensasi spa tradisional khas keraton.