Bagikan:

JAKARTA - Lembaga survei Indikator Politik Indonesia bersama Yayasan Indonesai Cerah merilis jajak pendapat mengenai persepsi pemilih anak muda, yakni Gen-Z dan milenial, terkait isu krisis di Indonesia.

Direktur Eksekutif Indikator Burhanuddin Muhtadi menjelaskan, pemilih pada kelompok usia 17 sampai 35 tahun ini mengaku paling khawatir pada isu korupsi dan kerusakan lingkungan.

"Korupsi memang menempati posisi paling tinggi. Tetapi isu kerusakan lingkungan juga mendapatkan kepedulian, perhatian lapangan anak muda yang sangat besar," kata Burhanuddin dalam pemaparan survei virtual, Rabu, 27 Oktober.

Berdasarkan data survei pada isu korupsi, sebanyak 64 persen pemilih muda mengaku sangat khawatir, 21 persen agak khawatir, 8 persen sedikit khawatir, dan 6 persen tidak khawatir sama sekali.

Selanjutnya pada isu kerusakan lingkungan, sebanyak 52 persen pemilih muda mengaku sangat khawatir, 30 persen agak khawatir, 13 persen sedikit khawatir, dan 4 persen tidak khawatir sama sekali.

Sementara, isu lainnya yang mengkhawatirkan pemilih muda adalah masalah kesehatan, polusi, lunturnya nilai dan budaya tradisional. pekerjaa, perubahan iklim, radikalisme, perpecahan politik, HAM, keamanan pribadi, kebebasan berekspresi, dan hubungan antarras.

"Jadi, yang mengatakan sangat khawatir terkait dengan isu perubahan iklim, polisi, kerusakan lingkungan itu across the bold. Enggak ada yang tersisa di situ," ucap Burhanuddin.

Simak video ini: