Konflik ART dan Tetangga di Pulogadung Ternyata Sudah Sering Dimediasi, Tapi Pelaku Berulah Kembali
Layar tagkap video mediasi pelaku aniaya ART di Pulogadung, Jakarta Timur.

Bagikan:

JAKARTA – Insiden penganiayaan asisten rumah tangga (ART) berujung damai. Kedua belah pihak memilih berdamai, pihak korban (ART) pun tidak melaporkan kejadian yang dialaminya ke Polsek Pulogadung.

Mengintip akun Instagram @siskomas_pulogadung, Rabu 25 Agustus telah disepakati melalui perjanjian yang menyatakan kedua belah pihak menyelesaikan konflik tersebut dengan cara berdamai, yang dilakukan di kediaman pelaku berinisial DD di Jalan Alwashliyah, Kelurahan Jati, Rawamangun, Pulogadung, Jakarta Timur.

“Telah dilakukannya mediasi terhadap pelaku untuk beberapa kalinya. Info yang diterima, pelaku sudah pernah dilakukan mediasi namun berulah kembali. Dengan didampingi Rt/Rw setempat, Bpk. Aiptu. Suyatno selaku Binmas Kel. Jati Polsek Pulogadung menemui pelaku untuk dilakukan nya mediasi bersama Rt/Rw setempat. Mediasi baru dilakukan kepada pihak pelaku.” Tulis akun tersebut.

Sebelumnya, seorang ART dianiaya oleh tetangganya, DD, saat keluar rumah majikannya di Jalan Alwashliyah, Kelurahan Jati, Rawamangun, Pulogadung, Jakarta Timur. Insiden penganiayaan tersebut terekam CCTV, hingga akhirnya viral di media sosial.