Banda Aceh Keluar dari Zona Merah COVID, Walkot Aminullah Tetap Waspada Minta Warga Terus Disiplin
Ilustrasi-Banda Aceh (Foto: DOK ANTARA)

Bagikan:

ACEH - Kota Banda Aceh keluar dari zona merah COVID-19 dan masuk dalam zona oranye atau daerah dengan tingkat risiko penularan sedang.

Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman mengatakan, perubahan tingkat risiko menjadi oranye ini seiring berkurangnya jumlah warga di ibu kota Provinsi Aceh itu yang terkonfirmasi positif COVID-19.

"Tingkat penyebaran COVID-19 kian menurun, karenanya Banda Aceh yang sebelumnya berada di zona merah kini kembali pada zona oranye," kata Aminullah Usman di Banda Aceh dilansir dari Antara, Kamis, 24 Juni. 

Meski kembali ke zona oranye, Aminullah mengingatkan dan meminta warga Banda Aceh tetap meningkatkan kewaspadaan dan terus disiplin menerapkan prokes.

Setelah ini, Aminullah berharap tidak ada penambahan kasus positif seperti yang terjadi beberapa pekan lalu, sehingga aktivitas umum dapat berjalan kembali dengan normal dan tetap menerapkan protokol kesehatan.

“Angka positif COVID-19 dalam sepekan terakhir menunjukkan tren menurun. Dua pekan lalu angka positif setiap harinya itu di atas 50 orang, tapi sekarang tidak setinggi itu lagi. Namun, kita tetap harus waspada,” ujarnya.

Aminullah terus mengimbau warga kota agar terus disiplin memakai masker, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, dan mencuci tangan usai beraktivitas di luar rumah.

“Mohon disiplin pakai masker, gunakan hand sanitizer sebagai pengganti cuci tangan, dan mohon hindari kerumunan. Kita berharap badai virus cepat berlalu, amin,” kata Aminullah

Sampai dengan hari ini, angka kasus positif COVID-19 di Banda Aceh sudah mencapai 4.075 kasus, di antaranya 3.702 orang telah dinyatakan sembuh, 226 dalam perawatan dan 147 orang meninggal dunia.