Bagikan:

JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG ditutup melemah pada penutupan perdagangan Senin 4 Mei. IHSG turun cukup signifikan 2,35 persen atau 110,92 poin ke level 4.605,49.

Menutup perdagangan, 111 saham menguat, 286 saham melemah, dan 139 saham stagnan. Volume perdagangan tercatat 5,71 miliar lembar saham dan ditransaksikan senilai Rp5,70 triliun.

Analis Binaartha Sekuritas, M. Nafan Aji Gustama mengatakan banyak sentimen negatif yang menerpa pasar hari ini. Seperti, inidikasi kembalinya perang dagang AS-China, pandemi COVID-19, dan liburnya bursa Jepang.

"Sentimen lainnya yakni data PMI manufaktur Indonesia turun signifikan menjadi 27,5. Kemudian turunnya performa data inflasi maupun inflasi inti Indonesia, serta jumlah wisatawan yang turun signifikan," ujar Nafan kepada VOI.

Sore ini, saham-saham yang berada dalam jajaran top gainers, di antaranya PT Indonesia Pondasi Raya Tbk (IDPR) yang menguat 34,41 persen menjadi Rp125, PT Royalindo Investa Wijaya Tbk (INDO) yang menguat 33,33 persen menjadi Rp76, dan PT Steadfast Marine Tbk (KPAL) yang menguat 16,90 persen menjadi Rp83.

Sementara, saham-saham yang berada dalam jajaran top losers di antaranya, PT Pakuwon Jati Tbk (PWON) yang melemah 6,88 persen menjadi Rp352, PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN) yang melemah 6,52 persen menjadi Rp4.300, dan PT Astra International Tbk (ASII) yang melemah 6,23 persen menjadi Rp3.610.