Bagikan:

JAKARTA - Pengesahan RUU TNI menjadi Undang-Undang mengundang protes masyarakat. Aksi demo tolak RUU TNI di depan gerbang utama Gedung DPR RI berujung bentrok antara pendemo dengan aparat yang berjaga sejak Kamis, 20 Maret pagi.

Massa demo terlibat bentrok dengan aparat hingga malam hari. Mulai dari pelemparan batu hingga petasan ke arah aparat yang dibalas dengan semprotan water cannon. Aksi demo ini kian memanas setelah massa berhasil mengoyak pagar besi gedung DPR RI hingga roboh.

Massa juga terus melempari aparat dengan sejumlah benda. Aksi tersebut pun kian memanas sampai Kamis malam ini, 20 Maret pukul 19.44 WIB.

Dari pantauan di lapangan, sejumlah korban berjatuhan dan membuat tim medis kewalahan. Bahkan terlihat sejumlah mahasiswa digotong rekan-rekannya untuk membawa ke tempat yang lebih aman. Belum diketahui berapa jumlah korban dalam bentrokan tersebut.