Posko SAR Polri terkait Tenggelamnya KRI Nanggala-402 Didirikan di Celukan Bawang Bali
Posko SAR Polri terkait evakuasi KRI Nanggala-402 yang tenggelam di perairan Bali (IST)

Bagikan:

BULELENG - Dua posko SAR Polri didirikan untuk membantu TNI Angkatan Laut (AL) dalam proses evakuasi kapal selam KRI Nanggala-402. 

Posko SAR didirikan di pelabuhan Banyuwangi, Jawa Timur dan di Celukan Bawang, Buleleng Bali. 

"Sudah dipersiapkan mulai dua hari yang lalu. Iya langsung didirikan posko di situ. Cuma jadinya posko itu sekitar 2 hari yang lalu. Awalnya tenda karena kurang praktis dibikin posko," kata Kasubbag Humas Polres Buleleng Iptu Gede Sumarjaya, Senin, 26 April 

Di posko SAR ini sejumlah personel gabungan bersiaga yakni Polres Buleleng, Polairud Polda Bali, TNI AL, Basarnas hingga BPPBD

"Jadi di posko dilengkapi data-data kegiatan yang dilakukan oleh tim gabungan di sana," ujarnya. 

Sementara itu Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memastikan Korps Bhayangkara terus mengerahkan kekuatan terbaik yang dimiliki untuk membantu evakuasi dari kapal selam KRI Nanggala-402 di perairan Bali. 

Sigit menyebut pihaknya mendirikan dua posko untuk membantu TNI Angkatan Laut (AL) dalam proses evakuasi Nanggala-402. 

"Ada 2 posko SAR Polri yang didirikan, pertama di Celukan Bawang Kabupaten Buleleng dan kedua Pelabuhan Banyuwangi," kata Sigit dalam keterangan tertulis. 

Sigit menyebutkan, sebanyak 331 personel kepolisian dengan rincian 265 jajaran Polda Jawa Timur dan  66 prajurit dari Polda Bali. Ada pun para personel yang dikerahkan itu nantinya bakal menjalankan tugasnya sebagaimana terkait upaya evakuasi.

"Personel tersebut berisi, tim DVI, Brimob, Polair, Polres, tim Trauma Healing," ujar Kapolri.

Jenderal Sigit mengatakan, ada awak KRI Nanggala-402 yang masih bagian dari keluarga besar Polri yakni, Letkol Laut (P) Heri Octavian, putra dari purnawirawan Kompol Imron Haki.

Kemudian, Letda Rhesa Tri Utomo S.Tr (Han) adalah adik sepupu dari AKP Maria SN Manafe yang beralamat di Sidoarjo, Jawa Timur. 

"Polri akan memberikan dukungan baik moril atau materiol kepada keluarga awak kapal selam Nanggala- 402," ujar Sigit.

Kapolri Sigit juga menyampaikan duka cita mendalam atas peristiwa tenggelamnya KRI Nanggala-402. "Keluaga besar Polri dan saya selalu pimpinan Polri menyampaikan duka cita yang mendalam atas gugurnya para prajurit terbaik KRI Nanggala 402," ujar Sigit.