JAKARTA - Presiden Prabowo Subianto menyebut dirinya merupakan produk keluarga Pancasila. Pasalnya anggota keluarganya menganut agama yang berbeda-beda. Pernyataan itu disampaikannya saat berpidato dalam Peringatan Natal Nasional di Indonesia Arena, GBK, Jakarta, Sabtu, 28 Desember.
Bermula saat Prabowo menyebut tak asing dan mengerti tentang kumpul keluarga yang menjadi salah satu tradisi dalam merayakan Natal. Alasannya, ia terlahir dari seorang ibu, Dora Marie Sigar, yang merupakan umat Kristiani.
"Saya mengerti hal ini karena keluarga saya banyak yang beragama Krisitiani. Saya juga lahir dari seorang ibu yang beragama Kristiani," ujar Prabowo.
Sehingga, Prabowo menyebut dirinya sebagai bukti dari keluarga Pancasila. Sebab, meski ada perbedaan tetap tetap bersatu. "Jadi mungkin boleh dikatakan saya ini bukti dari keluarga Pancasila," sebutnya.
BACA JUGA:
Pada pidatonya, Prabowo juga sempat menceritakan bila ibu dan ayahnya, Soemitro Djojohadikusumo, yang berbeda keyakinan memang pernah bertengkar. Tetapi, tak sekali pun menyinggung soal agama.
"Kalau orangtua saya bertengkar tidak pernah soal agama, kalau bertengkar sih kadang-kadang. Buktinya mereka berhasil, putranya menjadi Presiden Republik Indonesia," sebut Prabowo, yang disambut tepuk tangan dari hadirin.
Terlepas hal itu, Prabowo menyatakan Indonesia merupakan negara yang hebat. Di tengah banyaknya perbedaaan, persatuan tetap dijunjung tinggi.
"Suatu kehebatan bangsa Indonesia, suatu kecemerlangan bangsa Indonesia adalah kita bisa bersatu, kita bisa hidup rukun, Bhinneka Tunggal Ika. Ini adalah kehebatan bangsa Indonesia," kata Prabowo.