Bagikan:

JAKARTA - Lee Ye-rang, bayi yang lahir dengan berat badan terendah di Korea Selatan, dipulangkan dalam keadaan sehat pada tanggal 5 November, menurut Samsung Medical Center.

Ye-rang, yang beratnya hanya 260 gram saat lahir pada tanggal 22 April, memiliki berat badan 3,19 kilogram saat dipulangkan enam bulan kemudian. Ia juga dapat bernapas sendiri tanpa bantuan alat mekanis.

Ye-rang lahir tiga tahun setelah orang tuanya menikah, tetapi berhenti tumbuh setelah minggu ke-21 kehamilan, dikutip dari The Korea Times 27 November.

Sang ibu berada dalam situasi yang genting, dengan tekanan darahnya yang melonjak, sementara juga menunjukkan gejala penyakit hati dan gangguan kehamilan seperti preeklamsia, kondisi hipertensi yang membahayakan ibu dan bayinya.

Tim medis berisiko tinggi, termasuk profesor Oh Soo-young dari Departemen Kebidanan dan Ginekologi di rumah sakit tersebut dan instruktur klinis Ham Soo-ji, mempersiapkan kelahiran yang aman dengan memberikan magnesium untuk meringankan gejala ibu bayi tersebut.

Ye-rang lahir melalui operasi caesar pada tanggal 22 April, empat hari setelah ibunya dirawat di rumah sakit. Segera setelah lahir, ia membutuhkan perawatan intensif, seperti perawatan ventilator dan antibiotik, karena gagal napas dan syok septik.

Departemen kedokteran rehabilitasi melakukan perawatan rehabilitasi oral dan olahraga setiap hari, dan bayi tersebut pulih seiring berjalannya waktu.

Diketahui, seseorang yang lahir dengan berat badan kurang dari 300 gram memiliki tingkat kelangsungan hidup kurang dari 1 persen.

"Ye-rang akan menjadi harapan bagi semua bayi prematur dengan berat badan rendah yang lahir di masa depan," kata Jang Yoon-sil, kepala rumah sakit tersebut.

"Kami membutuhkan perhatian dan dukungan semua orang untuk menemukan lebih banyak peluang untuk menyelamatkan nyawa, bahkan di luar keterbatasan medis," tandasnya.