JAKARTA - Hujan yang mengguyur wilayah DKI Jakarta mengakibatkan sejumlah wilayah tergenang banjir. Salah satunya di Jalan Ciledug Raya, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan (Jaksel).
Pantauan VOI di lokasi, terlihat ketinggian air mencapai lutut orang dewasa atau 30 sentimeter. Kendaraan melaju cukup lambat hingga mengakibatkan kemacetan panjang.
Kendati demikian kemacetan ini terjadi hanya satu jalur arah dari Jakarta Selatan menuju Kota Tangerang. Sedangkan arah sebaliknya tidak terjadi macet dan tidak banjir.
Nampak sejumlah petugas menggunakan jas hujan berjaga di lokasi, guna mengatur arus lalu lintas. Nampak juga pengendara motor yang mendorong kendaraannya agar tidak mengakibatkan kerusakan pada mesinnya.
Salah satu warga sekitar, Atep (42) mengatakan banjir ini terjadi cukup cepat. Menurutnya banjir ini terjadi setelah hujan berjalan lima menit di wilayah tersebut.
“Banjirnya cepat, cuma 5-10 menit, sudah langsung banjir,” kata Atep saat ditemui VOI, di lokasi, Jumat, 22 November.
Atep menduga banjir ini terjadi diakibatkan minimnya pembuangan air atau drainase sehingga banjir begitu cepat.
“Biasanya kayak pembuangan air yang tidak ada, kalau engga tersumbat. Jadinbya banjir,” ucapnya.
Oleh sebab itu, ia berhadap kepada Calon Gubernur DKI Jakarta, baik pasangan Ridwan Kamil-Suswo, Pramono- Rano Karno hingga Dharma Pongrekun dengan Kun Wardana.
“Makanya saya mau lihat ini calon gubenur yang nanti, bisa mengatasi banjir di sini engga? Soalnya dari kemarin saya lihat janji janji saja terus, ini banjir dari zaman Anies Baswedan bahkan Ahok, banjir terus di sini,” tutupnya.
