JAKARTA - Presiden Prabowo Subianto menerima kunjungan dari Menteri Pertahanan Llyod James Austin pada Rabu, 13 November waktu setempat. Sejumlah pembahasan terkait isu aktual dilakukan secara tertutup.
“Saya sama beliau sudah bekerja sama lama. Ya kita bicara masalah-masalah yang aktual, kerjasama di antara kedua negara,” kata Prabowo seperti dikutip dari keterangan tertulis, Kamis, 14 November.
“Tukar menukar informasi dan pandangan. Saya kira itu intinya,” sambungnya.
Prabowo juga menyebut ada pembahasan soal kerja sama ekonomi. Kemudian, konflik di jalur Gaza dan ketegangan di Laut Tiongkok Selatan turut dibicarakan dalam pertemuan itu.
“Ya kita bahas itu, saya tetap menyarankan two state solution (di Palestina, red) sebenarnya mereka juga setuju,” ungkap mantan Menteri Pertahanan itu.
Prabowo menganggap hal tersebut penting untuk bersama-sama mencari solusi perdamaian. “Kita bekerja kita berharap untuk bisa gencatan senjata segera,” tegasnya.
“Laut China Selatan kita bahas, saya katakan kita ingin kerja sama dengan semua pihak,” jelas Prabowo.
Langkah ini disebut Prabowo perlu dilakukan. Sebab, ia ingin mengedepankan kerja sama untuk mempertahankan kedaulatan.
“Kita menghormati semua kekuatan tapi kita juga akan tetap mempertahankan kedaulatan kita. Tapi kita memilih, saya memilih selalu mencari peluang untuk kerja sama,” pungkasnya.