Bagikan:

DENPASAR - Sebanyak 90 penerbangan di Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali batal pada Rabu 13 November imbas dampak dari erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki, Nusa Tenggara Timur.

General Manager Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali Ahmad Syaugi Shahab mengatakan, penerbangan yang dibatalkan terdiri dari penerbangan domestik dan internasional.

"Untuk Rabu hingga pukul 13.00 Wita, terdapat 26 penerbangan domestik, 64 penerbangan internasional yang terdampak,” ucapnya dikutip dari keterangannya, Rabu kemarin.

Lebih rinci, sebanyak 26 penerbangan domestik yang batal terdiri dari 13 keberangkatan dan 13 kedatangan, di antaranya rute Labuan Bajo dengan empat keberangkatan dan empat kedatangan, rute Jakarta empat keberangkatan dan empat kedatangan, rute Lombok tiga keberangkatan dan tiga kedatangan, rute Tambolaka dua keberangkatan dan satu kedatangan, dan rute Sumbawa satu kedatangan.

Kemudian 64 rute internasional terdiri dari 34 keberangkatan dan 30 kedatangan, dari yang sebelumnya hanya rute Australia kini menjalar ke negara lain.

Pembatalan rute internasional, antara lain rute Singapura empat keberangkatan dan dua kedatangan, rute Hongkong dua keberangkatan dan satu kedatangan, rute Doha satu keberangkatan dan satu kedatangan, rute Delhi satu keberangkatan, rute Bangalore satu keberangkatan dan satu kedatangan, dan rute Darwin satu keberangkatan dan satu kedatangan.

Selanjutnya rute Sydney empat keberangkatan dan empat kedatangan, rute Melbourne enam keberangkatan dan enam kedatangan, rute Kuala Lumpur lima keberangkatan dan empat kedatangan, rute Brisbane dua keberangkatan dan dua kedatangan, dan rute Pudong satu keberangkatan dan satu kedatangan.

Selain itu dampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki juga membatalkan penerbangan rute Gold Coast satu keberangkatan dan satu kedatangan, rute Perth dua keberangkatan dan tiga kedatangan, rute Cairns satu keberangkatan dan satu kedatangan, rute Adelaide satu keberangkatan dan satu kedatangan, dan rute Incheon satu keberangkatan dan satu kedatangan.

Syaugi menyebut kondisi pembatalan ini mulai terjadi sejak Senin (4/11/2024) lalu, setidaknya jika dihitung dari 8-12 November kemarin maka tercatat sebanyak 84 penerbangan domestik dan internasional di Bandara I Gusti Ngurah Rai sudah terdampak bencana gunung meletus di NTT.

Pihak bandara menyampaikan terhadap calon penumpang pada rute tersebut dapat mengajukan pengembalian dana, penjadwalan ulang, atau pengaturan rute ulang.

“Untuk pelayanan bagi penumpang penerbangan terdampak, kami menyiapkan helpdesk dan refreshment berupa air mineral berlokasi di lantai dua terminal internasional dan area customer service terminal domestik,” pungkas Syaugi.