Bagikan:

JAKARTA - Wakil Menteri Luar Negeri RI Anis Matta menekankan Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) harus mendukung perjuangan Palestina, menegaskan hingga tiga kali "kita adalah Palestina".

Itu disampaikannya saat menghadiri Pertemuan Persiapan KTT Luar Biasa OKI dan Liga Arab di Riyadh, Arab Saudi pada 10 November.

"Perjuangan Palestina merebut kemerdekaan adalah dasar pembentukan OKI. Itulah sebabnya, kita semua adalah Palestina dan harus membantu perjuangan Palestina," katanya mengutip keterangan Kementerian Luar Negeri RI, Senin 11 November.

Seakan tidak cukup, Wamenlu Anis Matta hingga tiga kali menegaskan, "kita adalah Palestina", merefleksikan komitmen Indonesia bagi kemerdekaan Palestina.

Dalam kesempatan tersebut, Wamenlu RI juga mendorong OKI dan Liga Arab untuk melakukan tindakan nyata.

"Kata-kata harus segera diwujudkan dalam aksi nyata, termasuk dalam memastikan bantuan kemanusiaan yang berkelanjutan bagi Palestina," kata Wamenlu.

Diketahui, KTT Luar Biasa akan diselenggarakan pada 11 November 2024, membahas upaya OKI dan Liga Arab menghentikan kekejian Israel di Palestina dan Lebanon.

Pertemuan Persiapan KTT dipimpin oleh Menlu Arab Saudi Pangeran Faisal bin Farhan Al Saud, dihadiri perwakilan negara anggota OKI dan Liga Arab seperti Aljazair, Iran, Lebanon, Mesir, Palestina dan Turki.

Diketahui, konflik terbaru di Gaza, Palestina pecah pada 7 Oktober 2023, saat kelompok militan Palestina yang dipimpin Hamas menyerang wilayah selatan Israel, menewaskan sekitar 1.200 orang dan menyandera 253 orang lainnya, menurut penghitungan Israel.

Sementara, otoritas kesehatan Gaza pada Hari Minggu mengonfirmasi, jumlah korban tewas Palestina sejak konflik terbaru di Gaza telah meningkat menjadi 43.603 korban jiwa, sedangkan 102.929 lainnya luka-luka, mayoritas korban adalah perempuan dan anak-anak, dikutip dari WAFA.