Bagikan:

YOGYAKARTA – Banyak di antara kita yang ingin mengetahui profil Prasetyo Hadi setelah ia ditunjuk sebagai Menteri Sekretaris Negara di Kabinet Merah Putih yang dipimpin Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.  

Diketahui, pada Minggu, 20 Oktober 2024 malam, Presiden Prabowo mengumumkan 53 orang yang akan menjadi menteri dan kepala badan di Kabinet Merah Putih. Dari 53 orang itu, terselip nama Prasetyo Hadi.

“Prasetyo Hadi, Menteri Sekretaris Negara,” kata Prabowo di Istana Kepresidenan, Jakarta, dikutip VOI.

Lantas seperti apa sosok Prasetyo Hadi? Simak rangkuman informasinya dalam ulasan berikut ini.

Profil Prasetyo Hadi  

Profil Prasetyo Hadi adalah Ketua Organisasi, Kaderisasi, dan Keanggotan Partai Gerindra. Jabatan tersebut sudah diembannya sejak 2008.

Orang dekat Prabowo ini lahir di Ngawi pada 28 Oktober 1979. Ia mengenyam pendidikan di SD Katolik Santo Yosef pada 1986-1992; SMP Negeri 2 Ngawi (1992-1995); SMA Taruna Nusantara (1995-1998).

Berikutnya, Prasetyo melanjutkan studi ke Universitas Gadjah Mada dengan jurusan Konservasi Sumberdaya Hutan pada 1999-2006.

Pada 2008, Prasetyo bergabung dengan Partai Gerindra yang didirikan oleh Prabowo Subianto. Di partai itu, ia kerap terlibat dalam pengembangan berbagai program strategis.

Sebelum diangkat sebagai Mensesneg, Prasetyo pernah menjabat sebagai anggota DPR RI periode 2019-2024. Ia menjadi legislator melalui mekanisme Pergantian Antar Waktu (PAW) pada 1 September 2020.

Prasetyo Hadi menggantikan posisi Harry Poernomo yang sebelumnya mengundurkan diri. Pada Pileg 2019, Prasetyo meraih 34.522 suara sah, menempatkannya sebagai peraih suara terbanyak kedua dari Partai Gerindra di daerah pemilihan Jawa tengah VI yang mencakup wilayah Kota Magelang, Kabupaten Magelang, Wonosobo, Temanggung, dan Purowrejo.

Sebagai legislator RI, Prasetyo ditugaskan di Komisi II yang berfokus pada berbagai isu penting seperti Pemerintahan Dalam Negeri, Otonomi Daerah, Reformasi Birokrasi, Kepemiluan serta Pertanahan dan Reforma Agraria.

Selain aktif di dunia politik, Prasetyo Hadi juga tercatat sebagai Komisaris di PT Sentra Strategis Indonesia sejak 2014 sampai sekarang dan sebagai Direktur Utama PT. Tusam Hutani Lestari sejak 2016 sampai saat ini.

Harta Kekayaan Prasetyo Hadi

Berdasarkan informasi yang tertera di laman ELHKPN KPK, Prasetyo Hadi memiliki total harta kekayaan mencapai Rp7.109.000.000 berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) tanggal penyampaian 24 April 2024 ke Komisi Pemberantasan Korupsi untuk laporan periodik 2023.

Harta tersebut terdiri dari sebidang tanag di Kota Bogor yang dilaporka dari hasil sendiri senilai Rp3.300.000.000.

Berikutnya, Prasetyo juga memiliki tiga mobil dan dua motor yang disebut sebagai hasil sendiri. Adapun rinciannya sebagai berikut:

  • Mobil Toyota Fortuner Jeep Tahun 2014 senilai Rp265.000.000
  • Mobil Toyota Alphard S tahun 2012 senilai Rp325.000.000
  • Mobil Toyota Fortuner Jeep tahun 2016 senilai Rp355.000.000
  • Sepeda motor Honda GL 200 senilai Rp10.500.000
  • Sepeda motor Honda N (110A) C AT tahun 2011 senilai Rp3.500.000

Selain itu, Prasetyo juga memiliki kas dan setara kas sebesar Rp2.850.000.000. dengan demikian, total harta kekayaan Prasetyo Hadi berjumlah Rp7.109.000.000 karena ia tidak melaporkan kepemilikan utang.

Demikian informasi tentang profil Prasetyo Hadi. Dapatkan update berita pilihan lainnya hanya di VOI.ID.