Bagikan:

YOGYAKARTA – Profil Sultan Najamudin mendapat sorotan lantaran ia terpilih menjadi Ketua Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI) untuk periode 2024-2029. Menariknya lagi, Sultan Najamudin berhasil mengalahkan AA La Nyalla Mahmud Mattalitti. Di luar dari peristiwa tersebut, siapa sebenarnya Sultan Najamudin?

Profil Sultan Najamudin

Sultan Bachtiar Najamudin adalah politisi asal Anggut, Pino, Bengkulu Selatan. Ia lahir pada 11 Mei 1979. Menilik latar belakang pendidikannya, Sultar berhasil menyelesaikan Sarjana (S1) di Universitas Indonesia pada Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik. Setelah itu ia melanjutkan program Magister (S2) di Universitas Prof. Dr. Moestopo.

Meski saat ini dikenal sebagai seorang politisi, latar belakang Sultar Bachtiar justru jauh dari itu. Ia memulai kariernya sebagai seorang pengusaha.

Dilansir dari blog personal-nya, Sultan awalnya bekerja sebagai tukang service AC keliling. Usahanya berkembang hingga ia berhasil mendirikan perusahaannya sendiri. Bahkan, Sultar juga dikenal sebagai pengusaha yakni menjual senjata lewat ASA karya Group.

Bisa dikatakan, Sultar mulai tertarik terjun di dunia politik saat usia 30 tahun. Kala itu ia memutuskan untuk kembali ke Bengkulu. Di tanah kelahirannya, ia dikenal sebagai aktivis pemuda dan menjabat sebagai Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) provinsi Bengkulu. Bahkan ia tercatat pernah menjadi kandidat ketua umum KNPI Nasional.

Sultar memutuskan untuk terjun di dunia politik lebih dalam pada tahun 2009. Kala itu ia maju menjadi DPD RI untuk daerah pemilihan (dapil) Bengkulu. Gayung bersambut, Sultan berhasil lolos mewakili Bengkulu. Tak sampai situ saja, Sultan juga menjabat sebagai ketua hubungan antar lembaga di DPD RI.

Sayangnya jabatan Sultar di kursi DPD RI tidak rampung. Ia harus mengundurkan dir dari jabatan tersebut lantaran rencananya mencalonkan diri jadi Wakil Gubernur Bengkulu untuk sisa bakti 2010-2015. Sayangnya dalam kesempatan tersebut Sultan terpaksa menelan kekalahan.

Di tahun 2019, Sultan kembali berupaya maju sebagai calon DPD RI dengan capaian yang memuaskan. Ia berhasil meraih suara sebesar 191.499 suara. Pada Pileg 2024, Sultan Najamudin kembali maju untuk mendapatkan kursi DPD RI dan berhasil lolos dengan jumlah suara 129.495 suara.

Harta Kekayaan Sultan Najamudin

Harta kekayaan Sultan Najamudin dilaporkan melalui situs ELHKPN terakhir pada pada 28 Maret 2024 untuk laporan periodik tahun 2023.

Berdasarkan situs tersebut, kekayaan Sultan Najamudin mencapai Rp5.305.734.654 dengan dibagi ke berbagai aset. Sultan diketahui memiliki 3 bidang tanah dan bangunan dengan nilai Rp3.998.000.000. Selain itu ia tercatat memiliki empat unit mobil dengan nilai total Rp685.000.000.

Sultan Najamudin juga tercatat memiliki harta bergerak lain dengan nilai Rp66.000.000. Untuk harta kas dan setara kas yang dimiliki Sultan sebesar Rp556.734.654. Sehingga, total harta kekayannya mencapai Rp 5.305.734.654.

Itulah informasi terkait profil Sultan Najamudin.  Kunjungi VOI.id untuk mendapatkan informasi menarik lainnya.