JAKARTA - Pemerintah Jepang akan terus bekerja sama erat dengan Amerika Serikat (AS) terlepas dari hasil pemilihan presiden pada bulan November mendatang.
"Yang penting adalah, terlepas dari hasil pemilihan presiden AS mendatang, kami akan bekerja sama erat dengan pemerintah AS, melakukan koordinasi yang diperlukan untuk menanggapi situasi apa pun yang mungkin terjadi di masa depan," kata Sekretaris Kabinet Jepang Yoshimasa Hayashi dalam sebuah keterangan singkat dilansir dari Antara, Senin, 22 Juli.
Hayashi menyatakan hal itu menanggapi kemungkinan adanya dampak dari keputusan Presiden AS saat ini Joe Biden yang mundur dari pemilihan presiden AS.
Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida telah mengatakan bahwa Tokyo akan memantau perkembangan dengan cermat, menambahkan bahwa kerja sama Tokyo-Washington adalah "pondasi" keamanan Jepang.
Pada Minggu, 21 Juli, Biden mengatakan bahwa dia akan mundur dari pemilihan presiden dan mendukung Wakil Presiden Kamala Harris sebagai calon presiden dari Partai Demokrat.
BACA JUGA:
Calon presiden dari Partai Republik dan mantan Presiden AS Donald Trump mengatakan bahwa akan lebih mudah baginya untuk mengalahkan Harris daripada Biden. Pemilihan presiden AS dijadwalkan pada 5 November.