Bagikan:

JAKARTA - Partai Amanat Nasional (PAN) menyambut baik rencana pertemuan antara Presiden terpilih, Prabowo Subianto dan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. Peluang keduanya bertemu sudah diungkap Ketua DPP PDIP Puan Maharani dan Sekjen Gerindra Ahmad Muzani.

PAN berharap ada komunikasi serius diantara Prabowo dan Megawati yang berujung PDIP gabung Koalisi Indonesia Maju (KIM).

"Hubungan Pak Prabowo dan Bu Mega itu tidak berjarak dari dulu, sehingga memudahkan untuk berkomunikasi. Diharapkan, dengan komunikasi ini ada upaya serius bersama mengawal agenda demokrasi dan bersama mengawal membangun peradaban Indonesia," ujar Waketum PAN Viva Yoga kepada wartawan, Sabtu, 30 Maret.

"Jika PDIP merencanakan ikut bekerjasama dengan Koalisi Indonesia Maju (KIM) di pemerintahan, maka PAN menyambut dengan senang hati dan gembira ria," sambungnya.

Apabila PDIP benar-benar bergabung dengan KIM, lanjut Viva, maka politik di parlemen akan semakin kuat. Sehingga berdampak pada dukungan terhadap program-program pemerintah.

"Pertama, akan menambah kekuatan politik di DPR sehingga akan menciptakan stabilitas politik, program pemerintah dapat berjalan dengan baik, dan dapat mempercepat tujuan pembangunan nasional," katanya.

Selain itu, tambah Viva, pembangunan nasional pun akan terealisasi dengan mudah. "Kedua, akan dapat menambah kohesivitas sosial politik sehingga persatuan nasional semakin kuat dan integratif," tambahnya.

Kendati demikian, Viva menekankan, PAN tetap menghormati arah politik masing-masing partai.

"Tapi itu harapan PAN. PAN tetap menjaga fatsun politik untuk tidak ikut campur rumah tangga partai politik lainnya. Apakah PDIP memiliki rencana untuk kerjasama politik sebagai partai pemerintah bersama KIM?," pungkasnya.