Bagikan:

JAKARTA - Taiwan menggelar uji pertahanan udara pada Selasa 26 Maret pagi waktu setempat. Rudal-rudal ditembakan ke udara, prajurit AD, AU dan AL Taiwan ikut dilibatkan dalam latihan militer ini.

Aktivitas ini sehubungan dengan kesiapsiagaan Taiwan menghadapi kegiatan militer China yang mulai sering dilakukan di wilayah perairan maupun perbatasan Taiwan.

Taiwan yang disebut masih bagian China selama empat tahun terakhir mengeluhkan pesawat AU dan kapal AL China beroperasi di dekat dan sekitar wilayah mereka.

“Dalam menghadapi pesawat dan kapal Tiongkok yang sering melanggar batas wilayah laut dan udara sekitar Taiwan, angkatan udara (AU) akan terus meningkatkan intensitas pelatihannya untuk menghadapi potensi ancaman,” bunyi pernyataan AU Taiwan, Selasa 26 Maret, dikutip dari Reuters.

Komando AU Taiwan mengatakan telah melakukan uji pertahanan udara menggunakan rudal permukaan-ke-udara Sky Bow buatan dalam negeri dan rudal Patriot buatan Amerika Serikat (AS).

Latihan ini untuk mengecek kembali kemampuan operasi tempur yang fokus pada pertahanan udara gabungan. Menurut Komando AU Taiwan, hasil dalam latihan ini memusakan.

Terpisah, juru bicara kementerian pertahanan Sun Li-fang mengatakan meski tidak berhubungan langsung tetapi latihan pertahanan rutin Taiwan untuk mengantisipasi ancaman dari China yang terus ada.

“Cara meningkatkan kemampuan militer kita secara keseluruhan sangatlah penting,” katanya kepada wartawan di Suao, lokasi pangkalan AL Taiwan.