JAKARTA - Capres Prabowo Subianto menyatakan komitmennya untuk meningkatkan hubungan persahabatan dan kerja sama antara Indonesia dengan Amerika Serikat (AS).
Pernyataan itu disampaikan Prabowo kepada Presiden Amerika Serikat Joe Biden yang menghubunginya untuk memberikan ucapan selamat atas kemenangannya pada Pilpres 2024 melalui sambungan telepon pada Jumat (22/3) malam.
Biden menyebut Indonesia dan AS dapat memperluas kerja sama dalam beberapa bidang, mulai dari perdagangan, investasi, kesehatan, penghormatan terhadap hak asasi manusia (HAM), hingga transisi energi bersih.
“Kami ingin menjadi mitra,” kata Biden kepada Prabowo dalam percakapan yang berlangsung selama sekitar lima menit itu dilansir ANTARA, Sabtu, 23 Maret.
Biden juga mengatakan Indonesia dan AS memiliki tanggung jawab bersama, utamanya di kawasan Pasifik, sehingga ia ingin senantiasa bersahabat dengan Prabowo.
“Kita memiliki tanggung jawab bersama, khususnya di kawasan Pasifik. Jadi, saya sangat, sangat ingin dekat dengan Anda,” ucap Biden.
Dia pun menyatakan ikut berbahagia atas capaian kemenangan Prabowo pada Pilpres 2024, seraya memberikan selamat kepadanya.
“Pak presiden terpilih, saya ingin memanggil Anda Pak Presiden terpilih,” ujar Biden.
Adapun Prabowo mengatakan suatu kehormatan besar dapat berbicara melalui sambungan telepon langsung dengan Biden.
Dia juga sempat mengungkapkan kekagumannya terhadap sosok Presiden ke-46 AS itu.
“Saya pengagum berat anda, Pak. Saya sudah lama mengikuti sepak terjang anda,” ujar Prabowo.
BACA JUGA:
Komisi Pemilihan Umum (KPU) dalam Keputusan KPU Nomor 360 Tahun 2024 menyatakan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sebagai Presiden dan Wakil Presiden periode 2024-2029 dengan perolehan suara 96.214.691.
Sementara itu, pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar memperoleh 40.971.906 suara, disusul pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD dengan 27.040.878 suara sehingga total surat suara sah, menurut KPU berjumlah 164.227.475 suara.