Bukan Soal Beras, Ibu-ibu Bentangkan Spanduk Saat Jokowi Kunjungi Bontang Minta IG Mayor Teddy Tak Digembok
FOTO tangkap layar via IG @bontangterkini

Bagikan:

BONTANG - Bukan keluhan soal harga beras yang kian melambung, sekelompok ibu-ibu di Bontang, Kalimantan Timur, ‘protes’ soal ajudan Prabowo Subianto, Mayor Teddy Indra Wijaya. Ibu-ibu ini mengeluhkan akun Instagram Mayor Teddy selalu terkunci alias digembok.

Ya, sorotan Pilpres 2024 dari kubu paslon 02, bukan cuma joget Gemoy Prabowo, aksi Gibran di panggung debat atau lagu kampanye ‘Ok Gas’. Mayor Teddy yang setia mendampingi Prabowo ikut bikin kepincut para perempuan.

Soal Mayor Teddy ini juga yang ‘disuarakan’ ibu-ibu saat menyambut Jokowi dalam kunjungan kerjanya ke Bontang, Kamis, 29 Februari.

Beredar di media sosial, aksi ‘emak-emak’ bentangkan spanduk ‘Pak Jokowi tolong sampaikan ke Mayor Teddy IG nya jangan digembok terus’

Mayor Teddy merupakan lulusan SMA Taruna Nusantara, Magelang, Jawa Tengah. Setelah pendidikan di SMA Taruna selesai ia melanjutkan pendidikan militernya di Akademi Militer (Akmil) dan berhasil lulus pada 2011.

Kariernya di militer Tanah Air cukup mulus. Awalnya, ia merupakan perwira pertama Korps Baret Merah. Namun di tahun 2014 saat pangkatnya masih Letnan Satu (Lettu) ia terpilih seleksi untuk jadi asisten ajudan Presiden Jokowi di periode awal kepemimpinannya yakni 2014 hingga 2019.

 

Setelah masa tugasnya sebagai ajudan selesai, Teddy kembali melanjutkan pendidikan militer di Amerika Serikat (AS) dan hasilnya cukup membanggakan. Teddy sukses mendapat Tab Ranger yang menandakan ia lolos kualifikasi menjadi pasukan elit Angkatan Darat Amerika Serikat.

Perlu diketahui bahwa Ranger School adalah program sekolah yang bisa diikuti oleh prajurit militer terpilih. Sekolah tersebut memiliki sistem seleksi yang sangat ketat sekaligus memiliki tingkat kelulusan yang cukup rendah.

Tak sampai situ, Teddy juga meraih predikat lulusan terbaik US Army Infantry School di Fort Benning, Amerika Serikat. Ia sukses mendapat predikat International Honor Graduate dari 185 perwira siswa lainnya.

Sekembalinya dari Amerika Serikat, Teddy yang sekarang berpangkay Mayor menjadi diangkat sebagai ajudan Prabowo Subianto (2020) yang menjabat sebagai Menteri Perhanan di Kabinet Indonesia Maju pimpinan Presiden Joko Widodo.