Bagikan:

JAKARTA - Dewan Pakar Timnas AMIN Bambang Widjojanto menegaskan, pernyataan Jokowi agar jangan kecurangan pemilu dilaporkan langsung ke Bawaslu dan MK, dinilai bermasalah dan tidak berintegritas.

"Ini logic ketika Jokowi menyatakan lapor saja ke Bawaslu dan MK ini saya kasih logisnya, ketika seseorang yang terlibat menjadi bagian dari kecurangan dan kemudian mengajukan usulan untuk menggunakan lembaga resmi, kira-kira pantas nggak? kepantasan usulan itu menurut saya bermasalah secara integritas," tekan Bambang di Markas Koalisi Perubahan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat 16 Februari.

Dewan Pakar Timnas AMIN yang juga mantan ketua KPK menegaskan, justru yang menyalahgunakan wewenang dan berpotensi melakukan kecurangan pemilu itulah yang harus diperbaiki.

"Mengapa kecurangan-kecurangan atau potensi kecurangan pemilu menyalahgunakan wewenang, itu dulu yang diperbaiki," ujar Bambang.

Sebelumnya Ketua Tim Hukum Nasional Timnas AMIN Ari Yusuf Amir juga merespons pernyataan Jokowi tersebut. Dia pesimistis Bawaslu akan memproses dugaan pelanggaran pemilu secara serius, jika berkaca dari laporan-laporan sebelumnya.

"Pak Presiden enggak usah khawatir. Kita juga akan melakukan itu (melaporkan) walaupun kami sebetulnya juga pesimis untuk melakukan itu," tegas Ari, kamis 15 Februari.

 

Diberitakan sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan agar semua pihak tak meributkan dugaan kecurangan pemilu.

"Ada bukti, bawa langsung ke Bawaslu, ada bukti bawa langsung ke MK," kata Presiden Jokowi saat membuka gelaran Indonesia International Motor Show (IIMS) 2024 di JiExpo, Jakarta, Kamis 15 Februari.