Bagikan:

JAKARTA - Calon presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo menanggapi seringnya Presiden Joko Widodo mengunjungi Provinsi Jawa Tengah jelang hari pencoblosan Pemilu 2024.

Mantan Gubernur Jawa Tengah ini mengaku tidak tahu apa alasan Jokowi bahkan para caleg dan ketua umum partai politik pengusung capres-cawapres nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka rajin mendatangi provinsi tersebut.

"Makanya, yang lain kok banyak yang seneng dateng ke Jawa Tengah ya,” kata Ganjar usai berorasi politik pada Hajatan Rakyat Medan di Istana Maimun, Kota Medan, Sumatera Utara, Minggu, 28 Januari.

Selama ini, Jateng dikenal sebagai basis pemilih PDI Perjuangan (PDIP) yang cukup besar atau diistilahkan sebagai "kandang banteng". Sebagai kader PDIP, Ganjar pernah menjabat Gubernur Jateng selama 10 tahun, yaitu pada periode 2013-2018 dan 2018-2023.

Mungkin, menurut Ganjar, seringnya kubu paslon lawan mengunjungi Jateng dilakukan demi bisa meraup suara pemilih untuk beralih dukungan dari PDIP.

“Kita pasti bekerja keras karena Jateng adalah 'kandang banteng', maka banyak yang akhirnya mungkin harus membuat cara-cara tersendiri," urai Ganjar.

Paling tidak, dalam dua bulan terakhir, Jokowi sudah tiga kali berkunjung ke Jateng. Kunjungan kerja teranyar Jokowi berlangsung dua hari, pada 22-23 Januari 2024, yang dimulai dari Kota Salatiga, Magelang, lalu Kabupaten Temanggung, dan Kabupaten Wonosobo.

Pada 22 Januari, Jokowi didampingi Iriana Joko Widodo rela mengunjungi Lapangan Sepak Bola Klumpit Tingkir, Kota Salatiga, untuk memastikan penyaluran bantuan pangan cadangan beras pemerintah (CBP) telah diterima dengan baik.

Pada momentum itu, beredar juga video yang memperlihatkan sosok mengacungkan dua jari, dari dalam mobil kepresidenan dan menjadi viral di media sosial.

Lalu di Magelang, Jokowi meresmikan ruas jalan yang diperbaiki melalui program Inpres jalan daerah dan membagikan bantuan program Indonesia Pintar 2024.

Di Temanggung, Jokowi menyerahkan bantuan pangan, sementara di Wonosobo menyerahkan sertifikat tanah serta menghadiri apel santri/pelajar, dan silaturahmi guru ngaji se-Pulau Jawa.

Sementara itu, pada 23 Januari 2024, selain mengunjungi Kota Semarang, Jokowi juga membagikan bantuan Kartu Indonesia Pintar di Purwodadi dan menyerahkan sertifikat tanah di Blora.