Bagikan:

JAKARTA - Capres Prabowo Subianto menerima dukungan Relawan Solidaritas Nelayan Indonesia di Rumah Kertanegara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Deklarasi dukungan tersebut disampaikan oleh ratusan nelayan yang merupakan perwakilan dari daerah Cilacap, Tegal, dan Muara Baru.

"Terima kasih ini kehormatan besar, saya merasa sangat dihormati saudara-saudara jauh-jauh datang ke sini. Bagi saya nelayan sama dengan petani, sama dengan buruh, karyawan, mereka adalah pahlawan-pahlawan bangsa," ujar Prabowo di Kertanegara, Jumat, 12 Januari.

Sebagai mantan tentara, Menteri Pertahanan itu mengerti bagaimana para nelayan mempertaruhkan nyawanya untuk mencari makan. Karena itu, Prabowo berjanji untuk memperbaiki hidup para nelayan jika nanti menjadi presiden ke-8 RI.

"Saya bertekad, saya bercita-cita dengan apa yang bisa saya buat apalagi kalau saya diberi mandat oleh rakyat Indonesia sebagai Presiden Republik Indonesia bersama dengan mas Gibran sebagai wakil dan seluruh Koalisi Indonesia Maju, manakala kita menerima mandat kita akan berjuang sekeras tenaga kita, dengan segala kemampuan kita untuk memperbaiki hidup para nelayan kita," ungkap Prabowo.

"Itu komitmen saya, itu sumpah saya kepada rakyat Indonesia," tegasnya.

 

Sebelumnya, Relawan Solidaritas Nelayan Indonesia (SNI) mendeklarasikan dukungan ke pasangan capres dan cawapres nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka menang satu putaran di Pilpres 2024. Deklarasi dukungan itu disampaikan dengan langsung menyambangi Prabowo di kediamannya di Kertanegara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat, 12 Januari.

Ketua Umum SNI, Hadi Sutrisno mengatakan pihaknya telah menandatangani kontrak politik dengan Prabowo terkait hari pencoblosan paa 14 Februari mendatang.

"Solidaritas Nelayan Indonesia berkomitmen untuk memenangkan Prabowo-Gibran dalam kontestasi pada Pemilu 2024 satu putaran," ujar Hadi membacakan kontrak politik di depan Kertanegara, Jumat, 14 Februari.

Apabila Prabowo menjadi presiden RI, lanjut Hadi, Ketua Umum Gerindra itu harus berkomitmen untuk menjamin akses yang lebih baik ke sumber daya perikanan termasuk pemenuhan kebutuhan peralatan, teknologi, dan pelatihan yang diperlukan. Kedua, Menjamin perlindungan hukum, kepastian usaha dan keberpihakan.

"Meningkatkan kesejahteraan ekonomi nelayan dengan memperkuat pasar lokal memperbaiki sistem distribusi dan meningkatkan nilai tambah produk perikanan," jelas Hadi.

Prabowo, lanjutnya, juga haris meningkatkan infrastruktur dan aksesibilitas yang memadai termasuk perbaikan dan pembangunan pelabuhan jalan, serta sarana transportasi lainnya yang mendukung aktivitas nelayan. Kemudian, harus memposisikan SNI sebagai mitra pemerintah dalam perencanaan tata kelola perikanan Indonesia.

"Dalam perjanjian kontrak politik ini, dibuat dan ditandatangani oleh Bapak Prabowo dan Hadi Sutrisno selaku ketum Solidaritas Nelayan Indonesia," pungkasnya.