JAKARTA - Capres Anies Baswedan mengaku tidak akan melaporkan Prabowo Subianto terkait umpatan saat kampanye merespons materi debat capres. Prabowo sebelumnya mempertanyakan intelektualitas Anies saat bicara lahan ratusan ribu hektare di panggung debat.
"Enggak (tidak akan melaporkan). Menurut saya begini, ini adalah proses demokrasi justru bagian dari penilaian bagi seluruh masyarakat," kata Anies dilansir ANTARA, Kamis, 11 Januari.
Anies mengatakan dirinya sudah sering menyampaikan pemerintah tidak boleh antikritik. Saat ini disebut Anies merupakan prosesnya.
Karenanya Anies tidak akan melaporkan siapa pun terkait umpatan maupun kritikan karena negara Indonesia merupakan negara demokrasi.
"Kemarin 'kan beberapa kali saya sampaikan, kita ingin demokrasi ada kebebasan untuk mengkritik pemerintah. Pemerintah tidak boleh antikritik, pemerintah tidak boleh antisanggahan, sekarang sedang dalam proses," tuturnya.
Menurut Anies, pada masa kampanye seperti saat ini semua kandidat harus menerima kritikan, sanggahan dari siapa pun, dan ini merupakan bagian dari pemanasan.
BACA JUGA:
Pada saat berkampanye di Pekanbaru, Riau, Prabowo menyebutkan ada pihak yang menyinggung kepemilikan tanah. Menteri pertahanan itu pun mempertanyakan kapasitas kepintaran pihak yang menyinggung masalah tersebut.
"Ada pula yang nyinggung-nyinggung punya tanah berapa, punya tanah ini. Dia pintar atau goblok sih? Dia mengerti enggak ada HGU, hak guna usaha, hak guna bangunan, hak pakai, itu tanah negara saudara," kata Prabowo saat berorasi.